Lakukan 3 Kebiasaan Ini untuk Hindari Risiko Kanker Payudara

Generasi Milenial
Generasi Milenial
Konten dari Pengguna
21 Desember 2020 13:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Generasi Milenial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi kanker payudara. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kanker payudara. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Kanker payudara masih menjadi ancaman bagi perempuan di Indonesia. Bahkan penyakit ini juga termasuk penyebab kematian utama perempuan. Di Indonesia diperkirakan terdapat 350.000 wanita dengan kanker payudara.
ADVERTISEMENT
Namun, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mencoba mengurangi risiko terkena kanker payudara. Misalnya, dengan lebih memperhatikan gaya hidup, menjaga pola makan, dan melakukan olahraga yang cukup.
Selengkapnya, berikut kumparan rangkum tiga kebiasaan yang bisa dilakukan untuk mengurangi risiko kanker payudara, seperti diterangkan dari berbagai sumber.
Ilustrasi mrenimbang berat badan. Foto: Pexels
Menurut Dr. dr. Andhika Rachman, SpPD-KHOM, sebagai dokter yang lama mendalami masalah kanker payudara, penyakit ini berhubungan dengan metabolisme dan berat badan. Hal ini menunjukkan, penting bagi perempuan untuk menjaga berat badan ideal, baik mereka yang sedang berusahan menghindari maupun mereka yang tengah melawan kanker payudara.
"Jadi, kalau ada orang yang memiliki berat badan normal dan obesitas, yang obesitas ini kemungkinan relapse-nya (kembali terjangkit sel kanker) lebih banyak," ujar dr. Andhika saat ditemui beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
Selain itu, menjaga berat badan juga penting karena jaringan lemak dalam tubuh dapat meningkatkan produksi hormon estrogen. Sementara, produksi estrogen yang berlebihan sering dikaitkan dengan pemicu kanker payudara.
Ilustrasi aktif berolahraga. Foto: Pexels
Olahraga rutin memang sangat dianjurkan untuk menjaga tubuh tetap sehat. Dengan rutin berolahraga juga dapat membantu mengurangi risiko terkena kanker payudara.
Menurut American Cancer Society, olahraga yang disarankan untuk menghindari kanker pada orang dewasa adalah dengan melakukan olahraga intensitas sedang selama 150 menit per minggu, 75 menit olahraga dengan intensitas tinggi per minggu, atau kombinasi dari keduanya.
Adapun contoh dari olahraga dengan intensitas sedang adalah jogging, berjalan cepat, dan renang santai. Sementara, contoh dari olahraga intensitas tinggi adalah rangkaian HIIT (High-Intensity Interval Training).
ADVERTISEMENT
Ilustrasi makanan sehat. Foto: Pexels
Selain menjaga berat badan ideal dan rutin berolahhraga, dibutuhkan juga asupan makanan yang sehat. Misalnya, dengan mengurangi konsumsi daging merah dan daging olahan, serta memperbanyak konsumsi sayur dan buah.
Sebab, Science Daily menyebutkan, konsumsi daging merah bisa meningkatkan risiko kanker payudara. Sementara, konsumsi produk unggas disinyalir dapat melindungi seseorang dari potensi tersebut. Hal ini didasarkan pada penemuan yang dipublikasikan di International Journal of Cancer, dengan studi yang melibatkan 42.012 perempuan selama sekitar 7,6 tahun.
Selain itu juga bisa mengonsumsi makanan whole grain (biji serealia utuh) seperti gandum, jagung, dan quinoa. Namun, sebelumnya pastikan juga bahwa tidak memiliki reaksi alergi terhadap bahan-bahan ini.
ADVERTISEMENT
(mon)