Pertumbuhan Rambut Kemaluan yang Sangat Cepat dan llusi Optik, Apa Kaitannya?

Generasi Milenial
Generasi Milenial
Konten dari Pengguna
21 Desember 2020 13:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Generasi Milenial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi mencukur rambut kemaluan. Foto: Shutterstocks
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mencukur rambut kemaluan. Foto: Shutterstocks
ADVERTISEMENT
Mencukur rambut kemaluan menjadi kebiasaan yang dilakukan oleh kebanyakan perempuan agar tidak lebat. Tak sedikit dari mereka merasa bahwa pertumbuhan rambut kemaluan terjadi begitu cepat jika dibandingkan dengan rambut pada bagian lain.
ADVERTISEMENT
Mengapa hal itu bisa terjadi?
Menurut Alexes Hazen MD, seorang ahli bedah plastik kosmetik dan rekonstruksi di NYU Langone Health saat diwawancarai Men's Health, hal itu sebenarnya terjadi karena ilusi optik belaka.
"Itu terjadi sebab kita sering kali memperhatikan rambut kemaluan dan menyadari bahwa pertumbuhan di area sana lebih cepat, karena jumlahnya yang tidak banyak. Sedangkan, saat Anda memperhatikan rambut kepala, jumlahnya tidak sama, karena biasanya masih ada sisa rambut yang cukup panjang setelah dicukur," kata Hazen kepada Men's Health.
"Jika rambut di kepala dipangkas habis, mungkin Anda akan melihat pertumbuhan yang sama antara rambut kepala dan kemaluan," lanjutnya lagi.
Ilustrasi Mencukur Rambut Kemaluan. Foto: Abil Achmad Akbar/kumparan
Semua rambut (terlepas dari lokasinya) sejatinya mengalami tiga siklus; yaitu pertumbuhan, stagnasi, dan rontok. Sedangkan proses pertumbuhannya menurut Hazen, mengalami proses 30 hingga 44 hari. Dengan demikian, rambut kemaluan juga mulai tumbuh lebat sekitar 1 sampai 1,5 bulan.
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, Hazen menyebut rambut di kepala mengikuti proses yang jauh lebih menyebar. Rambut di area tersebut juga bisa tumbuh hingga enam tahun sebelum akhirnya rontok. Karena itulah, rambut di kepala seperti tumbuh lebih lama dibanding rambut kemaluan.
Ilustrasi rambut di kepala. Foto: Pexels
Hazen juga menerangkan bahwa ada beberapa faktor yang mempengaruhi tingkat pertumbuhan dan kekuatan rambut. Faktor pertama adalah penggunaan obat-obatan semacam finastreide (dikenal dengan nama Proscar atau Propecia) dan minoxidil (yang dikenal dengan nama Rogaine). Kabarnya, obat-obatan tersebut bisa merangsang pertumbuhan rambut dengan melebarkan pembuluh darah ke area kulit kepala (sehingga memungkinkan lebih banyak oksigen, darah, dan nutrisi yang mencapai folikel).
Selain obat-obatan, Hazen juga menyebut bahwa hormon (terutama androgen seperti testosteron dan dihidrotestosteron) juga berperan dalam pertumbuhan rambut. Ketika jumlah androgennya lebih rendah maka bisa menyebabkan kerontokan pada rambut (dan menjadi salah satu faktor terbesar penyebab kebotakan pada laki-laki).
ADVERTISEMENT
Ladies, itulah alasan kenapa bulu kemaluan tumbuh lebih cepat dibanding rambut pada bagian lain. Bagaimana menurut Anda?
(mon)