Waspada Penggunaan Gadget Sejak Usia Dini

sumber gambar: diambil secara pribadi oleh penulis

Waspada penggunaan gadget sejak usia dini karena seiring berjalannya waktu, dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih pun tak terhindarkan salah satunya adalah perkembangan teknologi komunikasi yang ada pada gadget. Pada era ini, gadget memiliki berbagai fungsi yang praktis dan dapat kita manfaatkan sehari-hari dimanapun dan kapanpun kita berada terutama jika memanfaatkan fitur internet secara maksimal yang ada pada setiap gadget. Rentang anak usia dini adalah 0-8 tahun dan para rentang usia ini anak-anak biasa disebut sedang dalam fase gloden age (periode usia emas). Dan pada rentang usia dini orang tua zaman sekarang cenderung memberikan kebebasan pada seorang anak karena di rasa dengan memberikan gadget pada seorang anak adalah sebagai media pembelajaran, sebagai alat komunikasi, hingga untuk menyenangkan anak.

Namun hal tersebut dapat berdampak berbeda jika penggunaan gadget secara berlebihan sejak usia dini yang dimana yang harusnya dilakukan anak-anak usia dini adalah bermain sembari mengenal lingkungannya. Penggunaan gadget secara berlebihan akan mengganggu masa pertumbuhan seorang anak baik secara mental maupun fisik.

Saat penggunaan gadget mulai tak terkontrol yang berawal hanya untuk kesenangan dan hiburan berubah menjadi sebuah ketergantuan, tentunya akan menimbulkan seorang anak menjadi agresif dalam segala hal, kurang peduli dengan lingkungan sekitarnya, malas dalam melakukan aktivitas, kurangnya konsentrasi yang disebabkan oleh terlalu fokus dengan gadget, hingga memburuknya komunikasi antara anak dan orang tua. Karena banyak hal negatif yang ditimbulkan dari penggunaan gadget secara berlebihan membuat kita harus tetap waspada penggunaan gadget sejak usia dini.

Selain itu, juga terdapat dampak negatif yang berimbas pada kondisi fisik seorang anak jika terlalu berlebihan dalam penggunaan gadget. Contohnya adalah, masalah penglihatan yang disebabkan oleh pancaran sinar radiasi dari gadget, cedera tulang belakang yang disebabkan oleh duduk, obesitas yang merupakan dampak dari malas beraktivitas, kurang tidur hingga menyebabkan perkembangan otak pada anak tidak optimal, dan tidak membuang kemungkinan terjadinya speech delay karena anak terlalu asik dengan dunia maya yang ada pada gadgetnya dan tidak ingin berinteraksi dengan kedua orang tuanya maupun dunia luar.

Berikut adalah beberapa solusi maupun pencegahan dalam penggunaan gadget pada usia dini secara berlebihan.

1. Dengan Membatasi Penggunaan

Seiring berjalannya waktu, rasa ingin tahu seorang anak akan semakin tinggi terlebih jika ia terbiasa menggunakan sebuah gadget yang dapat memuat berbagai macam hal yang ada di dunia ini. Jadi segera tentukan sebuah batasan, batasan-batasan tersebut dapat berupa aplikasi apa yang dapat di unduh, link apa yang boleh dibuka dan lain lain. Serta beri tahu anak batasan penggunaan gadget dengan bahasa yang mudah dipahami dan tidak terkesan melarang.

2. Tetapkan Jadwal

Dengan orang tua menetapkan jadwal penggunaan gadget, seorang anak dirasa tidak akan merasa bergantung pada gadget. Karena orang tua pun tidak membiasakan anaknya untuk memainkan gadget namun juga memberikan kesempatan anak untuk mengeksplor lingkungannya.

3. Awasi Ketika Sedang Menggunakan Gadget

Ketika anak bermain gadget, tetap awasi karena kita sebagai orang tua tidak boleh lepas tangan ketika anak sedang bermain gadget, mengingat banyak hal yang termuat dalam gadget tersebut. Terlebih jika anak sudah diperkenalkan dengan dunia internet, jadi para orang tua harus bisa memberikan batasan maupun mengenalkan privasi kepada seorang anak. Hal ini dapat dilakukan dengan mendownload aplikasi berupa parental control di gadget anak dengan begitu kita sebagai orang tua dapat terus mengkontrol dan memantau apa yang anak lakukan atau bagaimana anak memanfaatkan penggunaan gadget tersebut.