Tampil di Acara Penghormatan Kobe Bryant, Beyoncé Larang Wartawan Ambil Fotonya

Penyanyi terkenal Amerika Serikat, Beyoncé Knowles, ikut meramaikan acara penghormatan bagi mendiang Kobe Bryant. Namun, penampilan Beyoncé itu lantas menjadi buah bibir akibat sebuah kebijakan kontroversial dari manajemennya.

Para fotografer dilarang mengambil foto Beyoncé selama sang penyanyi tampil di panggung. Ini membuat kecewa para juru foto di acara penghormatan khusus Kobe Bryant di Staples Center, Los Angeles pada Senin, 24 Februari 2020.

Editor di Associated Press dan Getty Images mengatakan bahwa penyelenggara acara di Staples Center melarang mereka mengambil foto penyanyi pemenang Grammy Awards tersebut.

Beyoncé sendiri membawakan beberapa lagu hitnya di acara tersebut. Lagu-lagu seperti "XO" dan "Halo" dilantunkan istri Jay-Z ini untuk untuk mengenang mendiang legenda Los Angeles Lakers dan putrinya yang berusia 13 tahun, Gianna, yang meninggal akibat kecelakaan helikopter pada akhir Januari 2020.

Salah satu pekerja media di acara itu mengatakan, "Ini tak baik bagi keluarga Kobe dan para penggemar, karena Beyoncé terlalu mengendalikan image-nya. Bahkan keluarga Michael Jackson pun tidak melakukan itu."

Pendapat itu ada benarnya, karena acara penghormatan ini bukan tentang Beyoncé, melainkan bagi keluarga Bryant yang ditinggalkan. Satu-satunya foto Beyoncé yang boleh dipublikasikan adalah yang diambil lewat layar TV. Tidak ada artis lain di acara tersebut yang membuat tuntutan yang sama, baik itu Cristina Aguilera, mupun Alicia Keys.

Perwakilan untuk Beyoncé sendiri menolak untuk berkomentar. Ini bukan pertama kalinya sang diva dihadapkan pada kontroversi yang sama. Pada Super Bowl pada 2013, lalu, juru bicara Beyoncé mengirim email kepada Buzzfeed agar menghapus foto-foto dari situs web mereka.