Ternyata Para Pebasket NBA Juga Berburu Teman Kencan di Tinder

Aplikasi pencari pasangan Tinder semakin populer dalam beberapa tahun terakhir. Meski terbilang kontroversial di berbagai negara, popularitas aplikasi ini terus meningkat.

Bukan rahasia lagi beberapa pemain NBA tak ingin ketinggalan memanfaatkan aplikasi ini. Meski sebagian besar berupa profil yang sengaja dibuat untuk mempromosikan NBA All-Star 2019, tak bisa dipungkiri bahwa beberapa dari mereka mendapatkan keuntungan dari penggunaan Tinder.

Seorang sumber terpercaya mengatakan kepada ESPN bahwa meningkatnya popularitas Tinder telah membantu para pebasket untuk lebih banyak istirahat. Pasalnya, dengan menggunakan aplikasi kencan, mereka bisa langsung mendapatkan teman berkencan dan bahkan pasangan cinta satu malam tanpa harus begadang di kelab malam sambil mengonsumsi minuman keras.

"Istilah ini lumayan populer di kalangan NBA akhir-akhir ini: tin-der-i-sa-si," kata sumber tersebut. "Aplikasi kencan itu membuat para pemain tidak perlu berlama-lama di kelab malam lagi demi mencari teman kencan."

sumber: Instagram @dunk

Penggunaan Tinder juga membuat para pemain tak usah repot-repot mengadakan acara VIP untuk mendapatkan teman kencan setelah pertandingan. Efeknya positif, jumlah pemain yang mabuk alkohol pun bisa ditekan.

Dampak akhirnya tentu saja para pemain bisa berlaga dengan stamina dan daya tahan maksimal di setiap pertandingan.

Tinder Kawhi Leonard; sumber: Reddit

"Sangat benar bahwa dengan penggunaan Tinder, jam tidur para pemain setidaknya dua jam lebih banyak dibandingkan 15 tahun yang lalu," kata seorang mantan pemain All-Star.

Sumber kedua mengklaim bintang-bintang NBA kadang lebih memilih Instagram untuk mencari teman kencan daripada Tinder. Namun intinya, pergeseran perilaku ini berkontribusi pada performa pebasket yang lebih baik.

Tinder James Harden; sumber: Reddit