Kebencian Istri Angel Di Maria Terhadap Kota Manchester

Gosip Pemain Bola
sepak bola bukan cuma soal analisis, tapi gosipnya juga penting!
Konten dari Pengguna
8 Mei 2020 11:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Gosip Pemain Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber foto: instagram Angel Di Maria
zoom-in-whitePerbesar
Sumber foto: instagram Angel Di Maria
ADVERTISEMENT
Angel Di Maria sempat digadang-gadang menjadi penerus Cristiano Ronaldo saat memutuskan hijrah dari Real Madrid ke Manchester United pada 2014 lalu. Kapasitas yang telah ia buktikan selama baktinya di Real Madrid membuat ia diembani nomor punggung 7, nomor legendaris di klub Manchester United.
ADVERTISEMENT
Namun tak dinyana, di bawah arahan Louis van Gaal kariernya justru merosot. Kurangnya kepercayaan yang diberikan oleh pelatih, sulitnya beradaptasi, membuat ia harus keluar dari Manchester United sebagai pecundang.
Pada sebuah kesempatan, pemain berkebangsaan Argentina ini menyebut ia begitu benci pada The Reds Devils, bahkan ia mengaku mengganti channel jika ada stasiun tv yang menayangkan pertandingan Manchester United.
Kebenciannya tentu juga terlihat saat PSG bertemu Manchester United pada sebuah laga di Liga Champion. Saat itu ia melakuakan selebrasi provokatif saat berhasil mencetak gol ke gawang David De Gea.
Tapi ternyata tidak cuma Di Maria, istripun, Jorgelina Cardoso, secara umum tak menyukai kota Manchester. Ia mengakui membenci semua hal yang berbau kota Manchester.
ADVERTISEMENT
Bahkan Cardoso mengaku jauh sebelum ia dan Di Maria tinggal di Manchester ia menyatakan ketidaksukaannya sejak ia mengunjungi keluarga Sergio Aguero yang bermain untuk Manchester City. Jadi, saat Di Maria mendapatkan tawaran untuk bermain untuk Manchester United, ia menyatakan keberatannya .
"Pergilah ke negara lain, kecuali Inggris!" Tapi pada akhirnya, kami tinggal di sana setahun kemudian," ujarnya kepada Los Angeles de la Manana.
"Saya tidak suka satu pun dari kota (Manchester) itu. Semua wanita berwajah pucat, aneh. Pada saat Anda di jalan, Anda tidak tahu apakah mereka akan membunuh Anda. Makanannya menjijikkan. Semua perempuan berdandan mencolok sedangkan aku hanya dengan rambutku diikat dan tanpa make up," katanya menambahkan.
ADVERTISEMENT
Kebencian dan penilaian buruk Cardoso tentang kota Manchester mungkin dipengaruhi oleh pengalaman pahit si suami saat membela panji Setan Merah.