La Liga Tempuh Jalur Hukum pada Penyusup di Laga Mallorca vs Barcelona

sumber foto: instagram

Setelah 3 bulan lamanya vakum karena COVID-19, pada akhir pekan lalu kompetisi sepak bola Spanyol, La Liga kembali melanjutkan pertandingan ditandai dengan pertandingan Real Betis melawan Sevilla, Kamis lalu.

Sementara sang juara bertahan, Barcelona harus bertandang ke kandang Real Mallorca, Son Moix. Dan demi meminimalisir penyebaran COVID-19, setiap laga yang dimainkan harus dilaksanakan sesuai protokol kesehatan seperti dengan hanya memperkenankan maksimal 300 orang berada di stadion dan tidak dibuka untuk umum.

Namun ternyata panitia penyelenggara di laga Mallorca lawan Barcelona kecolongan dengan masuknya seorang suporter yang mencoba mengajak selfie bintang Barcelona, Lionel Messi pada menit ke 52 jalannya pertandingan.

Setelah sempat terlibat aksi kejar-kejaran, penyusup yang mengenakan jersey Argentina bernomor 10 tersebut akhirnya berhasil ditangkap pihak keamanan dan dibawa meninggalkan arena laga.

La Liga pun kabarnya akan mengambil tindakan tegas atas insiden ini. Bukan karena alasan mencoba mengajak berfoto, melainkan usaha pitch invader itu dapat mengancam kesehatan para pemain. Seperti yang diketahui pria itu masuk ke lapangan tanpa menggunakan masker maupun sarung tangan.

"La Liga akan mengambil tindakan hukum melawan penyusup yang menerobos ke lapangan tanpa izin dan melanggar protokol yang diatur dalam undang-undang kesehatan dan mereka yang tidak mematuhi perintah dari tim keamanan swasta yang bertugas di stadion," bunyi pernyataan La Liga.

"Tindakan seperti ini sudah melanggar hukum," beber La Liga.

"La Liga sangat mengecam perilaku semacam ini yang membahayakan kesehatan orang lain dan integritas kompetisi," La Liga menambahkan dalam pernyataannya.

Pada pertandingan tersebut Barcelona berhasil mencuri poin penuh sekaligus memantapkan posisi teratas klasemen sementara Liga Spanyol dengan 61 poin.