news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Perjalanan Hidup Chanathip Songkrasin Dibuat Manga oleh Komikus Terkenal Jepang

Gosip Pemain Bola
sepak bola bukan cuma soal analisis, tapi gosipnya juga penting!
Konten dari Pengguna
23 November 2020 17:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Gosip Pemain Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber foto: Instgram
zoom-in-whitePerbesar
Sumber foto: Instgram
ADVERTISEMENT
Bagi fans yang mengikuti sepak bola Asia Tenggara, tentu saja akrab dengan nama Chanatip Songkrasin, apalagi pemain asal Thailand ini kerapkali menjadi andalan saat timnas Gajah Putih melawan Indonesia di kompetisi level Asia Tenggara.
ADVERTISEMENT
Nama Chanatip dikenal karena skillnya ia bahkan dijuluki Messi dari Thailand karena karakter permainannya dinilai mirip dengan pemain asal Argentina tersbut.
Berkat kemampuan yang dimilikinya akhirnya mengantarkan Chanatip memperkuat salah satu klub Jepang yang berlaga di kasta utama J-League, Hokkaido Consadole Sapporo sejak 2017 lalu.
Nah, melihat perjalanan karier Chanatip yang terbilang luar biasa, menginisiasi seorang komikus kenamaan asal Negeri Sakura bernama Tsukasa Oshima untuk membuat komik berdasarkan perjalanan hidup pemain berusia 27 tahun tersebut.
Sedikit tentang Tsukasa Oshima, ia terkenal dengan komik yang berjudul Shoot. Komik tersebut diterbitkan antara tahun 1990 dan 2003 dengan menghasilkan 50 juta kopi.
Manga pendek tentang Chanatip sendiri diberi judul Chanathip Story-Be Ambitious. Manga ini tersaji dalam 65 halaman dengan ukuran kertas A5.
ADVERTISEMENT
Komik ini juga bertujuan untuk mempromosikan pertandingan antara Cansadole Sapporo melawan Shimizu S-Pulse yang juga diperkuat pemain asal Thailand, Theerasil Dangda pada Sabtu (21/11).
Manga ini nantinya akan diberikan kepada 10 ribu penggemar yang datang ke Sapporo Dome pada pertandingan selanjutnya. Sementara bagi penggemar dari Thailand yang tinggal di Jepang akan diberi hadiah khusus dari Oshima Tsukasa jika datang ke Sapporo Dome.
Para pemain Consadole Sapporo juga mengenakan kostum bertuliskan Thai Derby yang ditulis dalam bahasa Thailand saat melakukan pemanasan. Hal tersebut sebagai bentuk ucapan terima kasih klub terhadap para penggemar asal Thailand tersebut.