Rojo Hampir 'Dibunuh' Ibrahimovic karena Sebut Hidungnya Besar

Gosip Pemain Bola
sepak bola bukan cuma soal analisis, tapi gosipnya juga penting!
Konten dari Pengguna
8 Agustus 2020 20:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Gosip Pemain Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
sumber foto: instagram
zoom-in-whitePerbesar
sumber foto: instagram
ADVERTISEMENT
Siapa yang tidak kenal Ibrahimovic. Ia kerapkali melontarkan kata-kata glorifikasi terhadap dirinya sendiri. Dan memang selain pembencinya, tak ada yang menyangkal setiap kata-katanya, sebab ia memang pemain yang hebat.
ADVERTISEMENT
Apalagi Zlatan memang memiliki perawakan besar dan juga diketahui memiliki sabuk hitam taekwondo membuat lawan semakin gentar padanya.
Tidak hanya lawan sih, Marcos Rojo yang pernah menjadi rekannya di Manchester United bercerita bahwa Zlatan pernah hampir mau membunuhnya.
Sebagaimana dilansir The Mirror, fullback Argentina itu bercerita mengenai pengalamannya tersebut kepada Infobae.
Semuanya berawal saat ia tak memberikan umpan kepada pemain asal Swedia tersebut. Zlatan yang menghardiknya, ia balas dengan menyebutnya dengan sebutan Hidung Besar.
"Zlatan ada di sana. Tapi ada Pogba sendirian di sebelah kiri jadi saya mengoper kepadanya, dan Paul mulai unjuk gigi. Namun Zlatan mulai mengutuk saya," ujarnya.
"Ya saya lawan 'Diam, hidung besar. Anda ingin semua bola."
ADVERTISEMENT
"Kami menyelesaikan babak pertama dan pergi ke ruang ganti. Saya melepas sepatu saya dan dia masuk dengan marah dan menendang sesuatu."
"Dia berhenti, menatapku dan berteriak: 'Apa yang kau katakan padaku?"tambahnya.
Seakan enggan mengalah Rojo pun membalas hardikan Zlatan namun dalam hatinya ia berharap agar seseorang mau menengahinya.
"Jadi saya juga berhenti dan mengatakan 'Apa yang Anda katakan kepada saya?' Meski di dalam hatiku aku berharap seseorang akan memisahkan kita, karena dia bisa membunuhku."
Namun pertengkaran akhirnya terhenti setelah Mourinho masuk ke ruang ganti.
"Para pemain Inggris, memisahkan kami. Mourinho masuk dan berteriak, melempar botol. Berantakan di ruang ganti. Kemudian selesai, kami menang dan pergi ke babak berikutnya."
Namun meskipun begitu, Rojo menilai bahwa sosok seperti Zlatan sangat dibutuhkan dalam sebuah tim. Ia pun mengakui bahwa ia belajar banyak dari sosok Zlatan Ibrahimovic.
ADVERTISEMENT
"Pemain seperti Zlatan memiliki kepribadian yang mengerikan. Dia adalah pemenang. Dia brengsek karena dia ingin menang."
"Ketahuilah bahwa Anda bisa memberi lebih banyak. Saya belajar banyak darinya. Salah satu orang paling ingin menang yang pernah saya lihat. "
Pertikaian itu pun akhirnya memang selesai di saat itu juga, keesokan harinya seusai sarapan bahkan diakui Rojo, Zlatan bercanda lagi dengannya.
"Saya merasa meraih di bagian belakang leher dan tidak bisa berbalik. Dan dia (Zlatan) mengatakan: 'Apa yang Anda katakan kepada saya?' - Dan dia mulai tertawa. "
Rojo dan Zlatan masing-masing saat ini berseragam Estudiantes dan AC Milan. Saat di Manchester United keduanya berhasil mengantar The Red Devils memenangkan Piala Liga Inggris dan Piala Europa.
ADVERTISEMENT