Dari Irfan Bachdim untuk Catur Juliantono

4 September 2017 0:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Bali United Irfan Bachdim (Foto: Twitter @IrfanBachdim10)
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Bali United Irfan Bachdim (Foto: Twitter @IrfanBachdim10)
ADVERTISEMENT
Dunia si kulit bulat Tanah Air kembali berduka. Salah satu suporter setia Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Catur Juliantono, harus kehilangan nyawa akibat petasan yang mengenai wajahnya.
ADVERTISEMENT
Catur, yang berada di tribune timur, terkena petasan nyasar dan sekujur tubuhnya mengalami pendarahan. Ia langsung dilarikan ke rumah sakit oleh pihak keamanan. Nahas, dalam perjalanan, nyawa Catur tak tertolong lagi.
Peristiwa yang terjadi pada laga antara Indonesia melawan Fiji dalam laga persahabatan di Stadion Patriot Chandrabaga, Sabtu (2/9/2017), mendapat respon dari banyak pihak. Tak terkecuali dari penggawa "Garuda", Irfan Bachdim.
Pemakaman Catur digelar pada Minggu (3/9) di TPU Ziyadatul Ihsan, Klender, Jakarta Timur. Pada prosesi pemakaman, mertua Catur, Nurhasan, mengungkapkan bahwa menantunya adalah penggemar berat Timnas Indonesia.
"Dia ini ‘kan penggemar setia Timnas Indonesia, semua pertandingan dia ikut nonton. Dia juga penggemar (striker Timnas Indonesia dan Bali United) Irfan Bachdim," kata Nurhasan.
ADVERTISEMENT
Kembang api menewaskan suporter Indonesia.  (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kembang api menewaskan suporter Indonesia. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
Tahu Catur mengidolakan dirinya, Irfan lantas memperlihatkan penghormatannya terhadap sang korban dalam laga Bali United vs Persela Lamongan dalam lanjutan Gojek Traveloka Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu (3/9) malam WIB.
Menerima umpan Miftahul Hamdi dari kiri pertahanan Persela, Irfan langsung menyontek bola ke sisi kanan gawang yang gagal dihalau oleh Choirul Huda dan berbuah menjadi gol.
Irfan berlari ke sisi kanan daerah permainan Persela untuk melakukan selebrasi dengan membuka separuh kaus merah yang ia kenakan. Tak disangka, di kaus dalamnya, terpampang tulisan “Catur Juliantono”.
Penghormatan Irfan untuk Catur bukanlah yang pertama dalam pertandingan tersebut. Sebelum laga ini digelar, Bali United dan Persela Lamongan sepakat menunjukkan rasa kemanusiaannya dengan mengheningkan cipta selama satu menit untuk mengenang Catur.
ADVERTISEMENT
"Saya sangat sedih dengan terjadinya insiden yang mengakibatkan berpulangnya Catur Juliantono, seorang supporter setia timnas Indonesia. Dengan ini saya mengucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya kepada keluarga yang ditinggalkan," tulis Irfan dalam Instagram-nya.
"Hari ini saya mencetak gol yang saya persembahkan untuk almarhum dan keluarganya. Semoga almarhum diberikan tempat terbaik disisi Allah SWT, dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran. Amin YRA," pungkasnya.