Media sosial saat ini dipenuhi beragam informasi yang tak akurat dan cenderung berlebihan. Padahal platform ini diciptakan, salah satunya, untuk menjadi penyeimbang media-media mainstream yang mulai kehilangan kepercayaan publik.
Kepercayaan publik terhadap media berita dibagi menjadi tiga kategori: pertama, pada kredibilitas pesan atau informasi yang disajikan; kemudian pada kredibilitas sumber penyedia informasi; terakhir, pada kredibilitas media yang menyampaikan pesan. Dan media sosial—sekarang jadi sumber informasi yang penting dan cepat bagi kebanyakan orang di Indonesia—secara universal tidak bisa dipercaya sebagai sumber info yang bisa diandalkan.
Ketika publik gelisah dan menilai media massa terjebak pada framing dan agenda setting, media sosial justru jadi mesin disinformasi, misinformasi, dan malinformasi. Mereka masuk hingga sendi-sendi terdalam, mengobrak-abrik tatanan nilai sosial dan budaya.
Lanjut membaca konten eksklusif ini dengan berlangganan
Keuntungan berlangganan kumparanPLUS
Ribuan konten eksklusif dari kreator terbaik
Bebas iklan mengganggu
Berlangganan ke newsletters kumparanPLUS
Gratis akses ke event spesial kumparan
Bebas akses di web dan aplikasi
Kendala berlangganan hubungi [email protected] atau whatsapp +6281295655814