Lakukan Promosi Pariwisata, Moscow Gelar Roadshow di Indonesia

Pariwisata dunia makin menggeliat, berbagai negara melakukan promosi pariwisatanya ke negara-negara lain termasuk Rusia. Negara Rusia yang baru-baru ini melakukan kolaborasi pariwisata dengan Indonesia yang ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman atau MoU.

MoU tersebut dilakukan oleh PT Manna Indonesia Group & INARIS International Corporation dengan Fun & Sun Travel Agency dari Moskow, Rusia. Nota kesepahaman dilakukan sekaligus dalam rangka mengenalkan budaya Indonesia dan juga pariwisata Rusia dalam acara roadshow Moscow City Tourism yang diadakan di hotel JW Marriott, Kuningan pada Selasa (28/11/2023).

Penandatanganan MoU, dokpri.

Acara yang dibuka oleh Duta Besar Federasi Rusia untuk Republik Indonesia Lyudmila Vorobieva dan dihadiri Kepala Divisi Hubungan Internasional Komite Pariwisata Kota Moskowulat Nurmukhanov. Juga hadir Perwakilan Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif Indonesia Andhika Permata, Kepala Dinas Pariwisata & Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta, dan Kepala Kantor Perwakilan Dagang Rusia di Indonesia Alexander Svivin.

Duta Besar Federasi Rusia untuk Indonesia, dokpri.

Dalam acara roadshow ini pemerintah Rusia menawarkan berbagai paket wisata yang dapat dipilih oleh masyarakat Indonesia yang tertarik berkunjung ke Rusia. Adapun paket wisata tersebut yaitu Paket Umroh Plus ke Moskow & Tatarstan (Kazan), Paket Wisata Reguler ke Moskow & Tatarstan (Kazan) dan Paket Wisata Wanita ke Moskow, Tatarstan (Kazan) & St.

Seperti yang dijelaskan CEO Manna Indonesia Group & Inaris International Corporation, Hanzela Calista Kusumamenggala, bahwa acara ini menawarkan bukan saja mempererat kerja sama pariwisata antara Indonesia dan Rusia, tapi juga untuk bertukar budaya antara kedua negara.

Hadirnya penampilan penari anak-anak Bali untuk Delegasi Rusia oleh Sanggar Saraswati, paduan suara anak-anak dari Jakarta Philharmonic Orchestra, dan Fashion Show dari Willson Willim yang sedang menjadi tren saat ini dengan gaya Gadis Kretek, merupakan bentuk pertukaran budaya yang dilakukan pada acara tersebut.

Dalam kesempatan tersebut juga hadir sejumlah delegasi dari perusahaan pariwisata dari Moskow yang diadakan oleh Komite Pariwisata Kota Moscow, yang bertujuan mengenalkan kepada agen-agen lokal tentang keunggulan kompetitif yang dimiliki ibukota Rusia dalam hal daya tariknya bagi wisatawan mancanegara, serta membangun kontak kerja dan kemitraan baru dengan mereka.

Sebagai ibukota Rusia yang mempunyai konsep kota metropolitan hijau, Moskow sukses menaklukkan hati para wisatawan dari seluruh dunia. Pada paruh pertama tahun ini, lebih dari 10,3 juta pelancong mengunjungi ibu kota Rusia. Wisatawan tertarik dengan arsitektur, pameran museum yang langka, makanan lezat, dan banyak tempat untuk rekreasi.

Fashion show Willson Willim, dokpri.

Ada lebih dari 900 taman di Moskow yang menawarkan berbagai aktivitas. Penduduk dan pengunjung Ibu kota memiliki akses ke jalur ekologi, zona alami yang luas, serta fasilitas olahraga di taman seperti gelanggang es, tubing dan kereta luncur, bahkan ski alpen dan snowboarding.

Moskow juga meluncurkan spesial Tourist Information Centers (TIC) yang membantu wisatawan membuat rencana perjalanan, membeli tiket pesawat dan kereta api, memesan hotel, bahkan memesan meja di restoran. Menariknya terhitung 1 Agustus 2023, bagi yang ingin mengatur perjalanan ke Moskow menjadi lebih mudah. Wisatawan dari Indonesia dan 54 negara lain dapat mengajukan visa elektronik ke Rusia.

Visa elektronik ini memiliki sejumlah keunggulan dibandingkan visa tradisional. Kita tak perlu pergi ke konsulat atau kedutaan untuk mengajukan permohonan, dan satu-satunya dokumen yang diperlukan adalah foto digital diri kita dan pindaian halaman data paspor.

Untuk mendapatkan visa elektronik, kita harus mengisi aplikasi di situs web Kementerian Luar Negeri Rusia selambat-lambatnya 4 hari kalender sebelum perjalanan yang direncanakan. Sedangkan untuk masa berlaku visa elektronik adalah 60 hari sejak tanggal penerbitannya. Kitapun berkesempatan dapat tinggal di Rusia selama 16 hari.