5 Kriteria Orang yang Layak Dijadikan Sahabat Menurut Imam Ghazali

Hijab Lifestyle
All about hijab.
Konten dari Pengguna
12 Januari 2022 16:59 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Hijab Lifestyle tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi persahabatan. Foto: Unsplash.com/womanizer
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi persahabatan. Foto: Unsplash.com/womanizer
ADVERTISEMENT
Sang Pencipta yang telah menciptakan manusia berpasang-pasangan dengan sempurna dan fitrahnya sebagai makhluk sosial untuk saling membutuhkan. Inilah mengapa setiap manusia tidak dapat lepas dari kehidupan sosial.
ADVERTISEMENT
Kehadiran orang dalam kehidupan kita merupakan keniscayaan agar kehidupan yang kita jalani dapat berjalan dengan normal. Untuk itu, Allah SWT memerintahkan kita supaya bersosialisasi dengan orang lain.
Allah SWT berfirman dalam QS. Al-Hujurat ayat 13 yang artinya:
Hubungan yang telah dijalin dalam waktu lama dan adanya komunikasi serta kerja sama, seringkali memunculkan hubungan yang dikenal dengan istilah persahabatan. Namun, kata "sahabat" tentu tidak semua orang dapat dijadikan sahabat, bukan?
ADVERTISEMENT
Oleh sebab itu, kita harus memilih siapa saja yang benar-benar patut dijadikan sahabat. Berikut beberapa kriteria orang yang layak dijadikan sahabat menurut Imam Ghazali.
1. Orang yang pandai
Bergaul dengan manusia, tentu harus bisa mendapatkan pengaruh yang baik. Itu sebabnya, tidak ada kebaikan bersahabat dengan orang yang kurang pandai. Bisa jadi, orang itu ingin memberikan manfaat, tapi justru malah mudarat yang diterima.
2. Akhlak yang baik
Ketika kita bersahabat dengan orang yang memiliki akhlak baik, mereka cenderung dapat mengontrol dirinya ketika marah dan tidak dapat mengontrol dirinya ketika dirangsang nafsa syahwat. Sedangkan orang yang kurang memiliki akhlak baik, mereka tidak dapat mengontrol diri ketika emosi.
3. Bukan orang fasik
Orang yang fasik atau ahli maksiat tidak akan pernah merasa takut kepada Allah SWT. Maka, orang seperti itulah yang sulit dipercaya dan orang yang berada disekitarnya atau bergaul dengannya tidak akan aman dari tipu dayanya.
ADVERTISEMENT
4. Bukan ahli bid'ah
Ahli bid'ah adalah orang-orang yang memiliki keyakinan atau pemahaman yang menyimpang dari ajaran Islam.
Bergaul dengan orang-orang seperti itu akan menyesatkan pikiran dan pemahaman tentang agama Islam yang sebenarnya dan membahayakan keimanan. Akan tetapi, dalam konteks sekarang, berteman dengan orang seperti itu bisa dilakukan untuk diskusi.
5. Tidak tamak duniawi
Orang-orang yang tamak terhadap duniawi tentu akan sangat mencintai harta bendanya dibandingkan kecintaannya kepada Allah SWT. Orang yang tamak pun akan secara sengaja membiarkan hawa nafsu menguasai dirinya. Untuk itu, cobalah untuk bersahabat dengan orang yang tidak tamak terhadap duniawi.
Itulah beberapa kriteria yang dianjurkan oleh Imam Ghazali perihal memilih sahabat. Jadikan kriteria tersebut sebagai patokan dalam memilih sahabat, ya.
ADVERTISEMENT