Hijab Ladies, Hati-hati Dengan Keberadaan Ahli Ghibah di Sekitarmu

Sebagai perempuan seringkali kita merasa gatal saat menemukan hal yang tidak seharusnya. Sehingga tidak jarang urusan gosip atau ghibah kerap menjadi penyakit di antara rekan sesama hijaber. Repot memang punya rekan satu tempat kerja yang juga biang gosip.

Salah sedikit bisa menjadi bahan omongan satu kantor hanya gegara satu orang. Meski demikian, kehadiran biang gosip sulit untuk dihindari karenanya kita harus bisa menghadapi karakter orang seperti ini.

Gambar: Interaksi Antar Hijabers | www.pexels.com via rawpixel.com

Jangan pernah curhat kepadanya

Sesulit apapun kondisi di kantor jangan pernah mencurahkan isi hati kepadanya. Karena masalah biasanya berkaitan dengan sesama rekan kerja. Bahkan jika kamu ada pada jarak terdekat dengannya. Jangan curhat! Bukan solusi, nanti kita malah diadu domba.

Berurusan sewajarnya

Batasi hubungan kalian hanya untuk urusan yang dianggap perlu, misalnya sebatas membahas deadline pekerjaan. Tapi jangan biarkan meluas ke hal-hal lain nanti dia merasa berhak memasuki privasi hidupmu.

Usahakan tidak berhubungan di media sosial

Memang sulit, apalagi kalau sudah urusan follow-followan. Jika memang harus berteman di media sosial batasi postinganmu hanya berisi hal umum. Karena jika kamu memposting hal yang menyentuh urusan spesifik bisa-bisa dia menjadikanmu kambing hitam. Apalagi ditambah screenshoot atau link.

Mendoakan positif

Karena hubungan kita dengannya terbatas, doakan saja yang baik-baik. Siapa tahu Tuhan berkenan menjawab harapan positif kita. Mendoakan positif juga membuat perilaku kita sendiri terbawa baik.

Gambar: Interaksi Antar Hijabers | www.pexels.com via mentatdgt

Membutuhkan kesabaran lebih sebenarnya menghadapi tukang gosip. Tapi sadarlah jika apa yang kita tanam itulah yang kita tuai. Demikian juga tukang gosip. Berbicara usia bukan tugas kita menasihati, lebih baik beri contoh baik melalui perilaku kita.

SS