Para Sahabat Nabi Muhammad SAW yang Dijamin Masuk Surga

Hijab Lifestyle
All about hijab.
Konten dari Pengguna
7 Juni 2020 12:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Hijab Lifestyle tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi jalan menuju surga. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi jalan menuju surga. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Surga adalah tempat yang telah disediakan oleh Allah SWT sebagai balasan bagi orang-orang yang selalu melakukan kebajikan selama di dunia. Setiap manusia, siapa sih yang menolak untuk masuk taman surga di akhirat? Taman surga yang merupakan bagian dari surga hakiki.
ADVERTISEMENT
Semua umat Muslim tentu ingin ditempatkan di tempat terindah di akhirat. Namun, jalan menuju surganya Allah SWT tidaklah semudah kamu berucap "aku mau masuk surga", bukan?
Para sahabat rasul, telah melakukan banyak hal demi memperjuangkan dan menegakkan nama Islam. berjihad, setia, tanpa berkhianat kepada Allah SWT. Imam Muslim menyebutkan sebuah hadits riwayat dari Abu Hurairah ra yang menyatakan, Rasulullah SAW pernah bersabda kepada para sahabat, "Kalian tidak akan masuk surga sampai kalian beriman, dan kalian tidak akan beriman sampai kalian saling mencintai antarsesama. Maukah kalian, aku tunjukkan suatu perbuatan jika kalian melakukannya, maka kalian akan saling mencintai, yaitu tebarkan salam di antara kalian."
Kamu tentu sangat tahu bahwa Nabi Muhammad SAW sangat memuliakan para sahabatnya, kan? Perjuangan para sahabatnya dalam menegakkan Islam bahkan tidak bisa dinilai dengan sebesar gunung sekalipun.
ADVERTISEMENT
Rasulullah pernah bersabda:
"Abu Bakar di surga, Umar di surga, Usman di surga, Ali di surga, Thalhah di surga, Zubair di surga, Abdurrahman bin Auf di surga, Sa'ad di surga, Sa'id di surga, Abu Ubaidah bin Jarrah di surga." (HR. At-Tirmidzi)
Inilah para sahabat Nabi Muhammad SAW yang dijamin masuk surga seperti yang telah dirangkum dari berbagai sumber pada Minggu, (7/6/2020).
1. Abu Bakar Ash Shiddiq
Perjalanan Islam. Foto: Wikipedia
Dia adalah orang pertama yang memeluk agama Islam, sekaligus khalifah pertama di antara khalifah lainnya. Abu Bakar pun adalah manusia terbaik setelah Nabi Muhammad SAW.
“Kami pernah memilih orang terbaik di masa Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam. Kami pun memilih Abu Bakar, setelah itu Umar bin Khattab, lalu ‘Utsman bin Affan Radhiallahuanhu” (HR. Bukhari)
ADVERTISEMENT
Ia berhijrah bersama Nabi Muhammad SAW. Namun, sebelum berhijrah ia telah membebaskan 70 orang yang disiksa oleh kaum kafir. Jasanya yang paling besar adalah ketika dirinya menjadi khalifah dan berjuang memerangi kaum murtad.
2. Umar bin Khattab
Dialah seorang pemimpin yang rela bertahan dan menderita bersama rakyatnya dalam masa sulit. Umar dianggap menjadi pemimpin ideal kaum Muslim. Dia juga dijuluki sebagai Singa Padang Pasir karena keberaniannya dalam menyiarkan Islam.
Sosoknya yang keras dan tegas pendirian, membuat dirinya banyak disegani bahkan oleh kaum suku Quraisy sekali pun. Umar pula satu-satunya orang yang paling berani menyampaikan pikiran dan gagasan-gagasannya di hadapan Nabi Muhammad SAW, bahkan tak jarang kritik untuk kemaslahatan umat.
Masuknya Umar kedalam ajaran Islam, menjadi tanda penguat dan semangat dalam memperjuangkan pergerakan Islam bersama Nabi Muhammad SAW.
ADVERTISEMENT
3. Utsman bin Affan
Utsman bin Affan merupakan khalifah ketiga, setelah Umar bin Khattab. Dia adalah seorang sudagar kaya raya yang memiliki akhlak baik menurut Islam. Jujur, dermawan, dan baik hati. Karena akhlaknya lah Nabi Muhammad SAW sangat mencintainya.
Sosok Utsman pun dijuluki sebagai dzunnur'ain, yang artinya pemilik dua cahaya.Sebab telah menikah dua putri Nabi Muhammad SAW, yaitu Ruqayyah dan Ummu Kultsum.
Di masa kepemimpinan Utsman pula, umat Islam mengalami banyak kemajuan. Seperti membebaskan sejumlah wilayah, membentuk angkatan laut pertama dalam Islam, hingga melakukan perluasan Masjid Nabawi.
4. Ali bin Abi Thalib
Inilah khalifah terakhir sekaligus sepupu dan menantu Nabi Muhammad SAW setelah menikahi Fatimah Az-Zahra. Ali bin Abi Thalib pun orang kedua yang menerima dakwah Islam, setelah Khadijah binti Khuwailid, istri Nabi SAW.
ADVERTISEMENT
Ali dikenal sebagao seorang panglima perang yang gagah berani dan hampir turut serta dalam semua peperangan yang terjadi di masa Nabi Muhammad SAW. Namun, ia juga pernah menerima banyak kritikan kebijaksanaannya hingga terjadi pertumbahan darah.
Ai bin Abi Thalib diberi gelar "Karrahmallahu Wajhah" yang artinya semoga Allah SWT memuliakan wajahnya.
5. Thalhah bin Ubaidillah
Ilustrasi panglima perang. Foto: Pixabay
Thalhah adalah sahabat Nabi Muhammad yang tetap bakti dan perjuangannya dalam menegakkan Islam dan membela kaum Muslim. Cobaan dalam memperjuangkan Islam banyak dialami olehnya. Dan banyak julukan yang didapatknya, salah satunya Asy-Syaahidul Hayy atau syahid yang hidup.
Dirinya wafat saat mengikuti perang Uhud, melindungi Nabi Muhammad SAW hingga harus menerima 70 luka sabetan pedang, tusukan tombak, dan anak panah. Sampai pada akhirnya, ia mati syahid.
ADVERTISEMENT
6. Zubair bin Awwam
Dirinya adalah sahabat Nabi Muhammad SAW yang mulia. Dia pula lah orang pertama yang menghunuskan pedangnya di jalan Allah SWT.
Ibunda Zubair adalah bibi dari Nabi Muhammad SAW. Zubair bin Awwam menjadi pembela Nabi Muhammad SAW bukan karena sepupunya, melainkan keinginannya untuk berkorban di jalan Allah SWT.
7. Abdurrahman bin Auf
Di antara banyaknya sahabat Nabi Muhammad SAW, sosok Abdurrahman menjadi salah satu di dalamnya. Ia merupakan lelaki yang memiliki kedermawanan luar biasa.
Abdurrahman pun adalah seorang pebisnis kaya yang tidak pernah pikir panjang untuk menyumbangkan sebagian hartanya kepada orang-orang. Kekayaannya dia dapat dari hasil perdagangan.
Dia pun dijuluki sebagai "Sahabat Bertangan Emas", sebab semua bis yang dikelolanya pasti berhasil.
ADVERTISEMENT
8. Sa'ad bin Abi Waqqash
Ilustrasi pasukan peperangan. Foto: Pixabay
Sa'ad bin Abi Waqash dipercaya sebagai orang ketiga yang memeluk Islam dan orang pertama yang melepaskan anak panah dari busurnya di jalan Allah SWT. Dia merupakan paman dari Nabi Muhammad SAW yang sangat berani dan kuat.
Sa'ad pernah memimpin perang besar dalam sejarah bagi umat Islam, yaitu perang melawan Persia. Dia pun dikenal sebagai anak yang berbakti kepada orangtua, dan inilah yang menjadi jaminan bahwa dirinya akan masuk surga.
9. Sa'id bin Zaid bin Amru bin Naufal Al-Adawi
Dirinya adalah pelopor orang-orang yang beriman kepada Allah SWT dan membenarkan kerasulan Nabi Muhammad SAW. Sa'id tumbuh dilingkungan yang mengingkari kepercayaa dan adat istiadat dari kaum Quraisy.
ADVERTISEMENT
Bahkan di dalam suatu kisah, Sa'id dan istrinya lah yang menyebabkan Umar bin Khattab masuk Islam.
10. Abu Ubaidillah bin Jarrah
Ia termasuk dalam kelompok pertama sahabat Nabi Muhammad SAW yang masuk Islam. Berkat ajakan Abu Bakar Ash-Siddiq lah, Abu Ubaidillah memeluk agama Islam.
Dirinya dikenal sebagai sosok yang lemah lembut, tetapi bila menghadapi suatu urusan penting, dia sangat cekatan bak singa jantan.
Abu Ubaidillah pernah ikut serta dalam perang Badar yang berhasil menyusup ke barisan musuh tanpa takut mati. Semasa hidupnya, ia tetap setia membela Nabi Muhammad SAW dalam setiap situasi dan kondisi apa pun.
Itulah sepuluh sahabat Nabi Muhammad SAW yang dijamin sebagai penghuni surga.