40 Rumah Warga Kurang Mampu di Bengkayang Dapat Bantuan Listrik Gratis dari PLN

Penyerahan bantuan listrik gratis dari PLN kepada warga kurang mampu. Foto: Dok. PLN Kalbar

Hi!Bengkayang - Melalui program PLN Peduli, 40 rumah warga kurang mampu di Kecamatan Teriak, Kabupaten Bengkayang, menerima bantuan sambungan listrik gratis dari PLN. Melalui dana Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), PLN kucurkan bantuan senilai Rp 30 juta untuk bantuan pemasangan instalasi listrik, SLO, biaya penyambungan pasang baru listrik daya 450 VA, dan pembelian token perdana.

Proses penyalaan listrik di rumah warga dilakukan oleh Manajer PLN ULP Bengkayang, Dodi Midyanto, Selasa, 29 Juni 2021.

General Manager PLN Kalbar, Ari Dartomo mengatakan, bantuan ini merupakan wujud kepedulian PLN terhadap kehidupan warga kurang mampu. Sehingga, mereka dapat beraktivitas lebih aman dan nyaman di rumah.

"Listrik saat ini menjadi kebutuhan pokok bagi masyarakat. Melalui bantuan listrik gratis ini, kami berharap dapat membantu warga kurang mampu untuk dapat merubah kehidupannya menjadi lebih baik lagi," ungkap Ari dalam keterangan tertulis yang diterima Hi!Pontianak, Kamis, 1 Juli 2021.

Ari mengatakan, keberadaan listrik tentunya akan mendorong pertumbuhan ekonomi keluarga. Banyak usaha rumahan yang dapat tumbuh dengan adanya listrik.

Penyalaan listrik di rumah warga dilakukan oleh Manajer PLN ULP Bengkayang. Foto: Dok. PLN Kalbar

Sementara itu, Sitiniyah (24), warga Dusun Sentibak, Kabupaten Bengkayang mengaku, sebelumnya masih menyambung listrik dari tetangga karena tidak ada biaya untuk penyambungan listrik sendiri di rumahnya. Pekerjaan suaminya sebagai buruh bangunan hanya cukup membiayai kebutuhan harian, apalagi di masa sulit pandemi seperti sekarang ini.

"Memiliki listrik di rumah sendiri bagaikan mimpi yang menjadi kenyataan. Dengan penghasilan suami yang tidak menentu, rasanya tidak mungkin dapat menikmati listrik di rumah. Bantuan sambungan listrik gratis dari PLN ini sangat membantu meringankan beban hidup kami," kata Sitiniyah terharu.

Hal serupa juga dirasakan Veronica (40). Perempuan paruh baya yang tinggal bersama suaminya yang bekerja sebagai buruh bangunan dengan 4 orang anak ini mengatakan, untuk penerangan di rumah saat malam hari menggunakan lampu minyak. Veronica merasa sangat bersyukur dengan adanya bantuan sambungan listrik gratis dari PLN.

"Kami bersyukur dan berterima kasih kepada PLN. Dengan adanya listrik, aktivitas di rumah jadi semakin mudah. Bisa pakai lampu listrik, memasak nasi juga bisa pakai penanak nasi listrik. Sudah tidak khawatir lagi sewaktu-waktu lampu minyak terjatuh terkena angin dan bisa membakar rumah," tutur Veronica.