443 KK di Desa Pasir, Kalbar, Terdampak Banjir

Konten Media Partner
28 Mei 2020 16:53 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rumah warga di Desa Pasir, Mempawah, Kalbar, terendam banjir. Foto: M Zain/Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Rumah warga di Desa Pasir, Mempawah, Kalbar, terendam banjir. Foto: M Zain/Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Banjir merendam rumah warga di dua dusun di Desa Pasir, Kecamatan Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah, Kalbar. Sebanyak 443 Kepala Keluarga (KK) di wilayah setempat terdampak banjir yang terjadi sejak, Selasa (26/5).
ADVERTISEMENT
"Saya bersama aparat desa terus memantau. Hingga hari ini tercatat 443 KK kesulitan untuk keluar rumah karena air makin meninggi," kata Kepala Desa Pasir, Abdul Hamid, kepada awak media, Kamis (28/5).
Tercatat ada dua dusun yang terendam banjir, yakni Dusun Sebukit Rama dan Dusun Suap. Abdul Hamid mengungkapkan, setiap tahun Dusun Sebukit Rama dan Dusun Suap di Desa Pasir memang langganan banjir. Bahkan pada 2003 dan 2013 warga terpaksa mengungsi akibat banjir.
Warga menggunakan sampan. Foto: M Zain/Hi!Pontianak
"Tapi untuk saat ini, air tidak terlalu tinggi dan warga kami sudah mulai terbiasa. Ini banjir kiriman dari perhuluan, ditambah lagi curah hujan agak tinggi kemarin. Untung saja, air laut tidak pasang,” ujarnya.
Ia mengatakan, pihaknya masih terus memantau debit air. Meski tinggi air naik 20 sentimeter pada hari ini, warga masih bertahan dan belum mengungsi.
ADVERTISEMENT
"Yang diamankan paling barang-barang elektronik agar tidak rusak, dan aliran listrik yang tidak membahayakan warga setempat. Tapi kita akan terus memantau, semoga curah hujan tidak setinggi kemarin," pungkasnya.