5 Fakta Menarik Tentang Payudara yang Perlu Diketahui

Konten Media Partner
6 September 2021 10:51 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
com-Ilustrasi payudara wanita. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
com-Ilustrasi payudara wanita. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Payudara merupakan bagian tubuh yang berfungsi untuk memproduksi ASI dan dapat meningkatkan gairah seksual. Payudara terbentuk dari kumpulan jaringan, kelenjar, saraf, dan pembuluh darah.
ADVERTISEMENT
Terdapat beragam fakta menarik seputar payudara yang mungkin belum banyak diketahui wanita maupun pria. Seperti, ukuran payudara dapat berubah setiap bulannya, terdapat beberapa faktor yang dapat memengaruhi ukuran payudara, dan fakta menarik lainnya.
dr. Clarin Hayes, dalam unggahan di kanal YouTube-nya menjelaskan 5 fakta menarik seputar payudara yang perlu diketahui. Berikut di antaranya:
1. Warna Puting Payudara Bisa Berubah
Ilustrasi payudara. Foto: Shutterstock
Warna puting payudara bisa berubah menjadi menggelap dan melebar ketika wanita sedang dalam masa kehamilan. Hal ini disebabkan karena hiperpegmentasi pada kulit, termasuk di aerola terjadi karena adanya perubahan endokrin serta adanya peningkatan estrogen, progesteron, dan Melanocyte Stimulating Hormone (MSH).
Puting payudara yang menggelap bertujuan untuk memudahkan bayi yang baru lahir mencari puting susu ibu saat IMD. Warna payudara yang menggelap tidak bersifat permanen dan akan kembali cerah saat ibu tidak lagi menyusui.
ADVERTISEMENT
2. Ukuran Payudara Bisa Berubah-ubah
Payudara terdiri dari jaringan lemak yang di dalamnya terdapat ductus dan lobules atau kelenjar payudara. Ukuran payudara bisa berubah jika wanita mengalami kenaikan berat badan atau penurunan berat badan.
Jika berat badan mengalami kenaikan, maka otomatis distribusi lemak tubuh juga akan naik. Selain itu, ukuran payudara bisa berubah karena adanya perubahan hormonal. Semakin tinggi level estrogen dan progesteron seseorang, maka semakin besar ukuran payudara.
3. Menyusui Mengurangi Risiko Kanker Payudara
Menyusui tidak hanya mengurangi risiko kanker payudara, akan tetapi menyusui juga dapat mengurangi risiko kanker rahim dan kanker indung telur. Hal ini dapat terjadi karena hamil dan menyusui akan mengurangi jumlah menstruasi, sehingga dapat menurunkan paparan terhadap hormon spesifik yang menyebabkan kanker intraluminal.
ADVERTISEMENT
4. Pijat Tidak Dapat Memperbesar Ukuran Payudara
Ilustrasi payudara. Foto: Shutterstock
Hingga saat ini, belum ada bukti ilmiah yang membuktikan bahwa pijat dapat memperbesar ukuran payudara. Pijat payudara memang meningkatkan sirkulasi ke payudara yang akan membuat payudara menjadi lebih mengembang.
Namun, efeknya hanya sementara, ketika selesai dipijat maka ukuran payudara akan kembali normal. Ukuran payudara hanya ditentukan oleh faktor genetik, berat badan dan nutrisi, serta faktor hormonal.
5. Merokok Membuat Payudara Kendur
Merokok memiliki banyak dampak buruk terhadap kesehatan, termasuk memberikan dampak buruk pada payudara. Merokok terus menerus akan membuat payudara cepat mengendur.
Rokok menghambat sintesis collagen yang menjaga elastisitas kulit, termasuk elastisitas payudara. Jika wanita merokok terus menerus maka elastisitas payudara akan menurun dan cepat mengendur.
ADVERTISEMENT