5 Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Menikah

Ilustrasi Pernikahan. Foto: Shutter Stock

Hi!Pontianak - Setiap orang ingin memiliki hubungan yang langgeng dengan pasangan. Terlebih, saat kamu dan pasangan sudah berpacaran dalam jangka waktu yang lama dan memutuskan untuk membawa hubungan ke jenjang pernikahan.

Sebelum kamu memutuskan untuk menikah, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan. Psikologi Klinis, Christine Ang, dalam unggahan di media sosialnya menyebutkan 5 hal yang perlu diperhatikan sebelum menikah. Berikut di antaranya:

1. Cari Tahu Track Record Hubungan Sebelumnya

Ilustrasi Pernikahan. Foto: Shutter Stock

Kamu perlu mencari tahu track record hubungan pasanganmu sebelumnya seperti apa. Apakah ia pernah berselingkuh atau tidak dan apakah ia pernah melakukan ghosting terhadap pasangan sebelumnya. Hal ini perlu kamu lakukan agar kamu tidak merasa kecewa terhadap pasanganmu di kemudian hari.

2. Kesiapan Finansial

Masalah finansial merupakan salah satu hal yang penting untuk kamu perhatikan sebelum menikah. Kamu dan pasangan perlu membahas mengenai kesiapan finansial dari masing-masing.

Tanyakan berapa gaji pasanganmu dan kamu juga perlu untuk memberitahunya. Dengan begitu, kamu dan pasangan bisa mencatat apa-apa saja kebutuhan yang akan dipersiapkan saat sudah menikah.

3. Resolusi Masalah

Masalah merupakan hal yang wajar terjadi dalam sebuah hubungan. Sebelum menikah, kamu perlu memerhatikan bagaimana pasanganmu menangani masalah yang datang di dalam hubungan, begitupun sebaliknya.

Apakah kamu dan pasangan dapat menangani dan bisa menemukan solusi dari permasalahan yang hadir atau hanya menggantungkan masalah.

4. Komunikasi yang Baik

Ilustrasi Pernikahan. Foto: Shutter Stock

Kamu juga perlu untuk memerhatikan apakah komunikasi kamu dengan pasangan sudah baik? Apakah komunikasi sudah berjalan dua arah?

Komunikasi yang baik tentunya merupakan hal yang penting dalam sebuah hubungan, terlebih jika kamu dan pasangan sudah memutuskan untuk menikah. Lihat bagaimana cara ia berinteraksi denganmu, lihat bagaimana cara ia merespon topik pembicaraan, dan lain sebagainya.

5. Tingkat Kematangan Emosi

Emosi setiap orang tentu berbeda-beda. Nah, kamu perlu memerhatikan tingkat kematangan emosimu dan juga pasangan.

Apakah kamu dan pasangan sudah siap untuk menghadapi berbagai rintangan pernikahan? Jangan sampai, ketika ada suatu permasalahan dalam hubungan, pasangan melakukan berbagai tindakan kasar seperti membentak, membanting barang, memukul, dan perilaku kasar lainnya.