5 Wilayah di Kalbar Berstatus Zona Oranye Corona

Ilustrasi positif terkena virus corona.Foto: Shutter Stock

Hi!Pontianak - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Harisson mengungkapkan data perkembangan zona kasus corona di wilayah Kalbar. Berdasarkan data Bersatu Lawan COVID-19 (BLC), terdapat 5 kabupaten dan kota yang masuk dalam zona oranye corona atau zona risiko sedang.

Data tersebut dikeluarkan, pada Selasa, 27 April 2021. Kelima wilayah tersebut adalah Kota Pontianak, Singkawang, Kabupaten Sintang, Melawi dan Ketapang.

Sementara itu, 9 Kabupaten lainnya masuk dalam zona kuning atau zona risiko rendah, di antaranya adalah Kabupaten Sekadau, Landak, Bengkayang, Sanggau, Kayong Utara, Mempawah, Kubu Raya, Kapuas Hulu, dan Sambas.

“Jadi menurut indikator kabupaten kota memang terjadi peningkatan kasus sehingga mereka berubah jadi zona oranye, misalnya Kabupaten lain seperti Sambas, Sekadau dan Kubu Raya. Ini sebenarnya berada di zona kuning, tapi mereka masih termasuk kabupaten yang sedikit sekali melakukan testing dan tracing, kalau mereka rajin melakukan testing dan tracing saya rasa mereka berada di zona oranye,” ungkap Harisson, Selasa, 27 April 2021.

Harisson menegaskan, bahwa pelaksanaan testing dan tracing penting dilakukan agar penyabaran virus corona dapat terdeteksi lebih awal dan dapat melindungi masyarakat.

“Ini penting dan jangan smpe terlena, ini membahayakan masyarakaynya, padahal mereka cenderung memiliki kasus. Ada dua indikator, ada Kabupaten yang memang mereka lemah dalam pengawasan, dan ada juga kuota Kabupaten yang terus melakukan testing dan tracing, jadi kelihatan ada penungkatan kasus,” pungkasnya.