60 Rumah di Kalbar Rusak Diterpa Puting Beliung, 11 Ada Penghuninya

Konten Media Partner
13 Agustus 2019 21:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
60 rumah di Kompleks Arafah Residence rusak dihantam angin puting beliung. Foto: Teri/Hi!Pontianak
Hi!Pontianak - Sebanyak 60 rumah di Kompleks Arafah Residence, Jalan Ampera, Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, diterjang angin puting beliung, pukul 15.30 WIB, Selasa (13/8).
ADVERTISEMENT
"Dari 60 unit rumah tersebut, 11 di antaranya sudah ditempati, dan 49 unit lainnya masih kosong," kata Kapolsek Sungai Ambawang, AKP Joko Sutriyatno, kepada wartawan, Selasa (13/8). Belum diketahui apakah ada korban luka atau tewas dalam peristiwa ini.
Tak hanya rumah, 11 kios toko yang belum ditempati juga rusak. "Kerugian materil belum dapat ditaksirkan, karena hingga saat ini para pemilik bangunan di Perumahan Arafah masih syok," ujarnya.
Warga melihat kerusakan yang terjadi pada rumah mereka. Foto: Teri/Hi!Pontianak
Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak, Stasiun Meteorologi Maritim Pontianak, dan Stasiun Klimatologi Mempawah, menganalisis kecepatan angin maksimum saat peristiwa terjadi, namun data tidak menunjukkan adanya angin kencang.
Analisis menggunakan radar cuaca dengan produk PPI (Plan Position Indicator) Radial Velocity pada elevasi terendah diperoleh kecepatan angin hingga 45 knot atau sekitar 81 km/jam di sekitar lokasi kejadian pada jam 15.29 WIB.
ADVERTISEMENT
Kepala Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak, Erika Mardiyanti, mengatakan kejadian ini bersifat lokal, hanya di wilayah dengan radius yang tidak luas, akibat adanya aktivitas Awan Cumulonimbus. "Pembentukan Awan Cumulonimbus ini diakibatkan konvektif yang tinggi di sekitar Kota Pontianak," kata Erika dalam keterangan resminya.
Di wilayah ini, menurut Erika, mulai turun hujan bahkan bisa lebat dan disertai angin kencang. Masyarakat diimbau waspada. "Terutama pada siang hingga sore hari," kata dia. (hp8)