Bupati Pantau Pelayanan Penanganan Pencegahan Corona di Puskesmas Sekadau

Konten Media Partner
2 April 2020 15:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Sekadau, Rupinus didampingi Kabid Pengendalian Penduduk, Penyuluhan dan Penggerakan Dinas Kesehatan, PP dan KB Kabupaten Sekadau, Budi Mustika meninjau Puskesmas Sekadau, Kamis (2/4). Foto: Dinas Kesehatan, PP dan KB Kabupaten Sekadau
zoom-in-whitePerbesar
Bupati Sekadau, Rupinus didampingi Kabid Pengendalian Penduduk, Penyuluhan dan Penggerakan Dinas Kesehatan, PP dan KB Kabupaten Sekadau, Budi Mustika meninjau Puskesmas Sekadau, Kamis (2/4). Foto: Dinas Kesehatan, PP dan KB Kabupaten Sekadau
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Bupati Sekadau, Rupinus didampingi Kabid Pengendalian Penduduk, Penyuluhan dan Penggerakan Dinas Kesehatan, PP dan KB Kabupaten Sekadau, Budi Mustika mengunjungi Puskesmas Sekadau, Kamis (2/4). Kunjungan ini untuk melihat langsung pelayanan penanganan pencegahan COVID-19 terhadap orang dalam pemantauan (ODP), yakni mahasiswa yang pulang dari Pontianak di Puskesmas Sekadau.
ADVERTISEMENT
“Pak Bupati berpesan agar mahasiswa yang pulang dari Pontianak mematuhi pesan petugas kesehatan. Segera lapor bila timbul gejala-gejala, seperti flu, batuk dan pilek. Jaga jarak dengan anggota keluarga lain di rumah, jangan keluyuran,” kata Kabid Pengendalian Penduduk, Penyuluhan dan Penggerakan Dinas Kesehatan, PP dan KB Kabupaten Sekadau, Budi Mustika.
Selain itu, kata Budi, Bupati Sekadau juga mengimbau mahasiswa yang belum melapor agar segera melaporkan diri untuk di-screening. “Kepada mahasiswa lain yang masih di Pontianak, kami harap sementara waktu untuk tidak pulang dulu,” ucap Budi.
Bupati Sekadau, Rupinus memantau pelayanan di Puskesmas Sekadau. Foto: Dinas Kesehatan, PP dan KB Kabupaten Sekadau
Budi mengatakan, Bupati juga meminta agar Dinas Kesehatan bergerak cepat memenuhi kebutuhan Alat Pelindung Diri (APD) bagi petugas kesehatan.
Sebelumnya, Dokter Puskesmas Sekadau, drg. Ister Novitawatie, menyampaikan bahwa petugas kesehatan sangat membutuhkan APD. Terlebih, APD yang tersedia dinilai sangat terbatas.
ADVERTISEMENT
“APD ini sangat penting bagi petugas kesehatan yang berada di garda terdepan untuk menghindari risiko tertular serta meminimalisir potensi berpindahnya virus dari petugas kesehatan ke orang lain,” tuturnya.