Foto: Fogging Usai Banjir di Sintang

Pelaksanaan fogging di SD 8 Sintang untuk mencegah penularan penyakit paska banjir. Foto: Dok. Anwar

Hi!Sintang - Untuk mencegah penularan penyakit pasca-banjir, Dinas Kesehatan Sintang mulai melakukan fogging di sejumlah tempat di Kota Sintang.

Pada Senin, 29 November 2021, fogging dilaksanakan di SDN 8 Sintang Jalan Pangeran Dipanegoro, Kelurahan Tanjung Puri, Kecamatan Sintang, Kabupaten Sintang,

Kepala Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Sintang, Darmadi mengungkapkan, fogging dilaksanakan untuk mengantisipasi munculnya kasus-kasus baru pasca-banjir.

“Mudah-mudahan tidak ada penambahan kasus-kasus baru ya. Makanya nyamuk-nyamuk yang kemungkinan sedang dan akan tumbuh pasca-banjir kita fogging. Karena kasus-kasus pasca-banjir seperti diare atau ispa serta demam berdarah biasanya akan naik,” ucapnya.

Petugas melakukan fogging di ruang kelas SD 8 Sintang. Foto: Dok. Anwar

Ia mengatakan, pelaksanaan fogging diutamakan di fasilitas-fasilitas umum yang sebelumnya terendam banjir. Kemudian fogging menyasar ke permukiman masyarakat.

“Kita juga akan melakukan fogging ke tempat-tempat munculnya kasus demam berdarah. Saat ini ada beberapa kasus demam berdarah, meskipun tidak tinggi namun kita tetap melakukan antisipasi. Supaya tidak menularkan ke sekitarnya,” ungkapnya.

Fogging yang dilaksanakan Dinas Kesehatan Sintang sudah dilakukan di beberapa tempat di Kabupaten Sintang. Foto: Dok. Anwar

Darmadi mengungkapkan, fogging sudah dilaksanakan di beberapa tempat di Kabupaten Sintang, di antaranya Nanga Tabidah Kecamatan Kayan Hulu, Kecamatan Serawai serta beberapa tempat di Kecamatan Sintang seperti di wilayah Puskesmas Sungai Durian dan Puskesmas Tanjung Puri.