Fraksi PAN Minta Pemprov Kalbar Lebih Perhatikan Layanan Kesehatan Warga Miskin

Konten Media Partner
30 November 2022 16:07 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rapat Paripurna ke-55 dengan agenda pandangan akhir Fraksi-fraksi terhadap Raperda APBD Kalbar Tahun Anggaran 2023. Foto: Dok. Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Rapat Paripurna ke-55 dengan agenda pandangan akhir Fraksi-fraksi terhadap Raperda APBD Kalbar Tahun Anggaran 2023. Foto: Dok. Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) DPRD Provinsi Kalbar desak pemerintah provinsi untuk lebih memperhatikan dan memberikan pelayanan kesehatan yang baik bagi masyarakat terutama warga miskin.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut disampaikan oleh Tony Kurniadi, saat menjadi Juru Bicara (Jubir) PAN dalam agenda menyampaikan pendapat akhir fraksi-fraksi terhadap RAPBD tahun anggaran 2023, di Gedung DPRD Provinsi Kalbar pada Selasa malam, 29 November 2022.
"Pemerintah provinsi hendaknya lebih memperhatikan dan memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Selama ini kami masih menemukan adanya pelayanan kesehatan yang tidak seperti yang diharapkan terutama bagi masyarakat miskin," ujarnya.
Tony menyebut, sampai saat ini masih banyak masyarakat kesulitan dalam mendapatkan akses pelayanan kesehatan yang maksimal, terutama yang tinggal di wilayah yang sulit dijangkau oleh sarana transportasi dan informasi.
"Oleh karena itu sudah menjadi sebuah keharusan bagi pemerintah provinsi terus berupaya memberikan pelayanan kesehatan yang semakin baik dan lebih manusiawi kepada masyarakat," pintanya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Fraksi PAN telah menyetujui Raperda APBD Kalbar Tahun Anggaran 2023 ditetapkan menjadi Peraturan Daerah dengan komposisi: pendapatan Rp 5.851.838.865.428, belanja daerah sebesar Rp6.120.979.866.600 dan pembiayaan daerah sebesar Rp319.141.001.172. Sedang untuk pengeluaran pembiayaan yakni sebesar Rp50.000.000.000.