Hariska Wakili Warga Desa Nanga Lauk Kapuas Hulu Terima Penghargaan Wana Lestari

Konten Media Partner
17 Agustus 2022 14:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Hariska, Ketua LPHD Lauk Bersatu mewakili warga Desa Nanga Lauk menerima penghargaan Wana Lestari. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Hariska, Ketua LPHD Lauk Bersatu mewakili warga Desa Nanga Lauk menerima penghargaan Wana Lestari. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Hariska, Ketua Lembaga Pengelola Hutan Desa (LPHD) Lauk Bersatu mewakili warga Desa Nanga Lauk, Kecamatan Embaloh Hilir, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalbar, menerima penghargaan Wana Lestari 2022 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI di Arborea Manggala Wanabakti KLHK, Jakarta, pada Selasa, 16 Agustus 2022.
ADVERTISEMENT
Sebagaimana diketahui, LPHD Lauk Bersatu mendapat apresiasi terbaik dua tingkat nasional untuk kategori Hak Pengelolaan Hutan Desa (HPHD) pada Rabu, 3 Agustus 2022 lalu.
"Penghargaan ini adalah cambuk dari KLHK buat kami untuk berbuat lebih baik ke depan. Wana Lestari adalah tantangan. Kami tak bisa larut dalam euforia. Sebab, segudang pekerjaan rumah sudah menanti di kampung," kata Hariska dalam keterangan, Rabu, 17 Agustus 2022.
Setelah menerima penghargaan tersebut, dara kelahiran Desa Nanga Lauk itu mengatakan, LPHD Lauk Bersatu akan terus berinovasi seiring perkembangan yang terjadi. Menurutnya, Nanga Lauk mempunyai potensi sumber daya alam di hutan desa yang cukup tinggi.
"Ini adalah tantangan utama LPHD sebagai pemegang mandat untuk mengelola kawasan tersebut secara berkelanjutan," ujarnya.
ADVERTISEMENT
"Muaranya agar potensi yang ada saat ini dapat kami pertahankan semaksimal mungkin. Apa pun potensi yang ada, harus dikelola secara bijak. Dengan demikian, kelestarian sumber daya alam terjaga, dan perekonomian warga meningkat," timpalnya.
Hariska, Ketua LPHD Lauk Bersatu mewakili warga Desa Nanga Lauk menerima penghargaan Wana Lestari dari KLHK. Foto: Dok. Istimewa
Alumni Fakultas Kehutanan Universitas Tanjungpura Pontianak itu berharap LPHD Lauk Bersatu dapat tetap solid, selalu kompak dalam menjalankan fungsi dan tugas pengawasan serta pengelolaan hutan desa.
Pada acara penerimaan penghargaan itu, Hariska hadir bersama Kepala Desa Nanga Lauk Agus Yanto dan Program Manager People Resource Conservation and Forest (PRCF) Indonesia Rio Afiat selaku pendamping masyarakat.
Agus turut mengapresiasi keberhasilan LPHD Lauk Bersatu dalam meraih penghargaan Wana Lestari 2022. "Sebagai kepala desa, tentu saya bangga atas pencapaian ini," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Agus berjanji akan terus melakukan langkah-langkah pembinaan serta sokongan kepada lembaga yang saat ini dinakhodai oleh Hariska. Harapannya, warga Desa Nanga Lauk dapat hidup sejahtera dengan mengelola potensi alam secara berkelanjutan.