Ibu Hamil di Sekadau Mulai Disuntik Vaksin Corona

Konten Media Partner
13 September 2021 17:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua IBI Sekadau memantau ibu hamil mengisi formulir vaksinasi. Foto: Dina Mariana/Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Ketua IBI Sekadau memantau ibu hamil mengisi formulir vaksinasi. Foto: Dina Mariana/Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Sekadau - Ibu hamil di Kabupaten Sekadau, Kalbar, mulai disuntik vaksin corona, Senin, 13 September 2021. Pencanangan vaksinasi bagi ibu hamil ini dilaksanakan di Mal Pelayanan Publik Sekadau.
ADVERTISEMENT
"Sekarang kita melaksanakan vaksinasi bagi ibu hamil, yaitu usia kehamilan 13 minggu ke atas. Tujuannya adalah untuk melindungi ibu hamil dari COVID-19," kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan PP dan KB Kabupaten Sekadau, Martinus Ridi.
Adapun target vaksinasi tersebut 100-150 dosis menggunakan vaksin Sinovac. Apalagi, vaksinasi ini sudah lama ditunggu-tunggu oleh masyarakat, khususnya ibu hamil.
"Jauh-jauh hari banyak ibu-ibu hamil nanya kapan ada program vaksinasi untuk ibu hamil. Maka inilah untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut. Antusias (ibu hamil) cukup baik dan vaksin ini (Sinovac) aman bagi ibu hamil," ucapnya.
Ridi berharap, semua ibu hamil di Sekadau yang memenuhi syarat bisa divaksin. Apalagi, kata dia, sebelumnya ada kasus ibu hamil yang terpapar COVID-19.
ADVERTISEMENT
Ibu hamil disuntik vaksin corona. Foto: Dina Mariana/Hi!Pontianak
"Puji Tuhan tidak terjadi sesuatu yang mengancam. Angka kesakitan ibu hamil ada, tapi untuk kematian belum ada. Makanya kita cepat melakukan upaya perlindungan dengan vaksinasi," ungkapnya.
Saat ini pemerintah daerah Kabupaten Sekadau melalui Dinas Kesehatan PP dan KB terus melaksanakan vaksinasi. Saat ini, vaksinasi anak berusia 12-17 tahun pun terus dilaksanakan sebagai persiapan belajar tatap muka.
"Capaian vaksinasi secara keseluruhan sudah di angka kurang lebih 20 persen dari target 151.000 orang," ujar Ridi.
Ridi menilai antusiasme masyarakat, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa begitu tinggi untuk mengikuti vaksinasi. Hanya saja, yang menjadi kendala saat ini adalah ketersediaan vaksin masih terbatas.
"Sejauh ini tidak ada masalah berarti yang menjadi kendala justru ketersediaan vaksin masih terbatas. Setiap minggu kita ambil (vaksin) ke provinsi, ada berapapun kita ambil," tuturnya.
ADVERTISEMENT