Kabut Asap Akibat Kebakaran Hutan: Kasus ISPA di Pontianak Mulai Meningkat

Konten Media Partner
4 Maret 2021 12:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kabut asap yang terjadi di Pontianak, beberapa hari lalu. Foto: Teri/Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Kabut asap yang terjadi di Pontianak, beberapa hari lalu. Foto: Teri/Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Meski telah diguyur hujan, Kota Pontianak masih diselimuti kabut asap. Hal tersebut berpotensi meningkatkan kasus Infeksi Saluran Pernapasan Akut yang terjadi.
ADVERTISEMENT
Kepala Puskesmas Kampung Bali Pontianak, drg Popong Solihat, membenarkan hal tersebut. "Terjadi peningkatan kasus ISPA di tempat kami," katanya, saat diwawancara wartawan, Kamis, 4 Maret 2021.
Ia menduga, peningkatan kasus ISPA tersebut diakibatkan oleh kabut asap yang berasal dari pembakaran hutan dan lahan yang terjadi di sejumlah wilayah di Kalbar dalam beberapa pekan terakhir.
"Mulai banyak pasien yang datang ke Puskesmas untuk memeriksakan diri dengan keluhan batuk dan sesak napas," ungkapnya.
Kabut asap berpotensi mengakibatkan gangguan pernapasan. Foto: Leo Prima/Hi!Pontianak
Dalam sehari, kata Popong, ada 50 hingga 70 pasien yang datang dengan keluhan ISPA. "Penderita ISPA ini didominasi oleh kelompok dewasa," ujarnya.
Jumlah tersebut, lanjut Popong, baru berasal dari data yang tercatat dari jumlah kunjungan pasien. "Tidak menutup kemungkinan ada warga yang terkena ISPA namun enggan memeriksakan dirinya ke fasilitas kesehatan," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Popong mengimbau kepada warga untuk selalu menggunakan masker dan membatasi aktivitas di luar rumah selama kabut asap masih terjadi di Kota Pontianak. "Ini untuk meminimalisir agar warga tidak terkena ISPA," pesannya.