WhatsApp Image 2019-09-19 at 11.41.53.jpeg

Kabut Asap Masih Pekat, PLN Bagikan 10 Ribu Masker di Pontianak

19 September 2019 12:01 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Karyawan PLN Grup Kalimantan membagikan masker untuk para pengendara sepeda motor di Kota Pontianak. Foto: Dok PLN Kalbar
Hi!Pontianak - Bencana kabut asap yang terjadi di Kalimantan Barat, khususnya di kota Pontianak dan sekitarnya, dikhawatirkan berdampak buruk bagi kesehatan masyarakat. Berbagai upaya telah dilakukan, namun hingga saat ini, kabut asap masih menyelimuti Kota Pontianak dan sejumlah wilayah di Kalimantan Barat.
ADVERTISEMENT
Untuk mengurangi dampak kesehatan terhadap warga akibat kabut asap, Kamis pagi (19/9), puluhan Karyawan PLN Grup Kalimantan yang terdiri dari PLN UIW Kalbar, Icon PLN, PLN UIP Kalbagbar, PLN UIKL, PT Paguntaka Cahaya Nusantara, turun ke jalan membagikan 10 ribu masker, di Bundaran Untan dan Simpang Ayani Pontianak.
General Manager PLN Unit Induk Wilayah Kalbar, Agung Murdifi, menjelaskan, kegiatan ini sebagai wujud keprihatinan insan PLN melihat dampak buruk kabut asap yang melanda Kalbar, khususnya kota Pontianak dan sekitarnya.
Sebanyak 10 ribu masker dibagikan karyawan PLN Grup Kalimantan kepada para pengendara sepeda motor di Kota Pontianak. Foto: Dok PLN Kalbar
"Pada hari ini, kami turun ke jalan membagikan 10 ribu masker kepada pengendara di Bundaran Digulis Untan dan Simpang lampu merah Jalan Ayani. Kami merasa prihatin dengan kondisi kabut asap, yang tentunya berdampak buruk bagi kesehatan. Melalui kegiatan ini, kami mencoba untuk mengedukasi masyarakat agar peduli menjaga kesehatan dalam kondisi udara yang tidak kondusif," ungkap Agung.
ADVERTISEMENT
Ia menyarankan, dalam kondisi udara yang tidak sehat seperti sekarang ini, hendaknya warga mengurangi kegiatan di luar rumah, karena akan berdampak buruk bagi kesehatan, terutama bagi para penderita penyakit tertentu yang berhubungan dengan pernafasan, seperti sakit jantung, paru-paru, asma, dan lain-lain.
"Jika memang harus ke luar rumah, hendaknya menggunakan masker, kaca mata, serta perbanyak minum air putih, agar dapat mengurangi dampak buruk dari kabut asap," ujar Agung.
General Manager PLN Unit Induk Wilayah Kalbar, Agung Murdifi memberikan masker kepada petugas kepolisian yang mengatur jalan di bundaran Tugu Digulis Pontianak. Foto: Dok PLN Kalbar
Suwarni (43 tahun), warga Jalan Paris 2, Pontianak Tenggara, mengatakan, bahwa pembagian masker yang dilakukan PLN cukup membantu warga yang kebetulan beraktifitas di luar rumah.
"Rencananya saya mau ke rumah keluarga di Sungai Jawi, tapi tadi lupa membawa masker. Alhamdulillah pas di Tugu Digulis ada pembagian masker yang dilakukan oleh karyawan PLN, senang rasanya," kata Suwarni saat diwawancara usai menerima masker.
ADVERTISEMENT
Di tempat yang sama, Dahlan (23 tahun), mahasiswa Universitas Tanjungpura, mengatakan, selama ini dirinya tidak begitu peduli dengan penggunaan masker, meski kabut asap menebal. Namun pagi ini dirinya mengakui tertarik, setelah diimbau oleh beberapa karyawan PLN yang membagikan masker.
"Saya tadi ambil satu kotak masker dari karyawan PLN, rencananya akan saya bagikan ke teman-teman di kampus. Kegiatan yang dilakukan oleh PLN sangat baik, dan pastinya akan menginspirasi yang lain untuk lebih peduli terhadap kesehatan masyarakat," ujar Dahlan. (hp1)
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten