Kalbar Sepekan: Pasien COVID-19 Kabur hingga Warga Sekadau Tewas di Losmen

Konten Media Partner
10 Agustus 2020 10:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polisi mengevakuasi jenazah korban yang tewas di sebuah losmen di Kabupaten Melawi, Kalbar. Foto: Dok Polres Melawi
zoom-in-whitePerbesar
Polisi mengevakuasi jenazah korban yang tewas di sebuah losmen di Kabupaten Melawi, Kalbar. Foto: Dok Polres Melawi
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Berbagai peristiwa terjadi selama sepekan terakhir di Kalimantan Barat. Mulai dari pasien COVID-19 asal Jombang kabur di Pontianak dan pergi ke sejumlah tempat hingga ribuan hotspot kembali terdeteksi di wilayah Kalbar.
ADVERTISEMENT
Seorang satpam di Pontianak ditangkap polisi karena mencuri. Masih soal kasus pencurian, kali ini pelaku pencurian tas sempat melawan saat akan ditangkap polisi. Aksi pencurian pelaku yang terekam CCTV, bahkan sempat viral di media sosial.
Pekan ini, peristiwa kebakaran kembali terjadi di Sintang. Sedikitnya 9 kios terbakar akibat peristiwa tersebut.
Sementara itu, warga Melawi dihebohkan dengan penemuan mayat perempuan asal Sekadau di losmen. Mayat tersebut diduga sebagai korban pembunuhan.
Berikut Kalbar Sepekan yang dihimpun tim Hi!Pontianak:
1. Pasien Corona asal Jombang Sempat ke ATM dan Rumah Makan saat Kabur di Pontianak
Dinas Kesehatan Kota Pontianak melakukan tracing terkait kaburnya IS (42) warga Jombang yang terkonfirmasi COVID-19, di Pontianak. IS melarikan diri saat akan diisolasi, pengejaran pun dilakukan selama 3 hari, dan akhirnya ditemukan di Desa Jawa Tengah, Kabupaten Kubu Raya, Rabu malam (5/8).
ADVERTISEMENT
2. Seorang Satpam di Pontianak Ditangkap Polisi karena Mencuri
Seorang satpam di salah satu toko perlengkapan di Pontianak ditangkap personel Jatanras Satreskrim Polresta Pontianak Kota karena melakukan pencurian di tempatnya bekerja. Tersangka diketahui berinisial ID (32).
3. Diduga Korban Pembunuhan, Warga Sekadau Tewas di Losmen
Warga Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi, dihebohkan dengan penemuan jenezah di Losmen Jaya Indah, Desa Tanjung Niaga, Sabtu (8/8). Jenazah tersebut diduga korban pembunuhan.
Kapolres Melawi, AKBP Tris Supriadi, melalui Paur Humas Bripka Arbain, mengatakan, diduga kejadian tersebut terjadi pada pukul 13.50 WIB. "Untuk pelaku sementara dalam lidik," katanya ketika dihubungi Hi!Pontianak, Sabtu petang (8/8).
4. Pelaku Pencurian Tas di Jalan Nur Ali Pontianak Melawan Polisi saat Ditangkap
ADVERTISEMENT
Jajaran Unit Jatanras Sat Reskrim Polresta Pontianak, menangkap seorang pelaku tindak pidana pencurian dengan kekerasan berinisial AJ (40), warga Pontianak Timur, Rabu (5/8).
Aksi kejahatan yang dilakukan AJ sempat terekam CCTV di tempat kejadian perkara, dan viral di media sosial. AJ sebelumnya mencuri satu buah tas yang berisikan uang tunai, serta surat-surat penting lainnya.
5. BMKG: 3.093 Hotspot Terpantau di Kalbar, Terbanyak di Kabupaten Sanggau
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pontianak mengungkapkan, hingga Sabtu malam (8/8), terpantau sebanyak 3.093 hotspot atau titik panas tersebar di Kalimantan Barat.
Memasuki musim kemarau di Kalbar, sejumlah titik panas kerap kali terpantau. Hal tersebut yang menyebabkan potensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan.
ADVERTISEMENT
Kepala Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak, Nanang Buchori, mengatakan, titik panas tersebut tersebar di 11 kabupaten di Kalbar. Sumber titik panas terbanyak di Kalbar berada di Kabupaten Sanggau, yakni sebanyak 1.521 hotspot.
6. 9 Kios di Jalan PKP Mujahidin Sintang Ludes Terbakar
Kebakaran terjadi lagi di Kabupaten Sintang, Minggu (9/8). Kali ini melahap sejumlah kios di Jalan PKP Mujahidin. Lokasinya tidak jauh dari Tugu BI, tempat kebakaran sebelumnya yang menghanguskan belasan kios.
Kebakaran kali ini dengan cepat merambat bagunan di sekitarnya. Pemadam kebakaran dengan cepat datang ke lokasi. Di antaranya tim Damkar Pemkab Sintang dan Busera.