Kalbar Sepekan: Wanita Kalah Judi Malah Ngaku Dirampok; Banjir Landa Kapuas Hulu

Konten Media Partner
4 Oktober 2021 9:32 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, berada di tengah banjir yang terjadi di Kota Putussibau. Foto: Dok Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, berada di tengah banjir yang terjadi di Kota Putussibau. Foto: Dok Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Berbagai peristiwa terjadi selama sepekan terakhir di Kalimantan Barat. Mulai dari seorang perempuan mengaku dirampok padahal kalah judi hingga banjir melanda Kapuas Hulu dan Sintang.
ADVERTISEMENT
Berikut Kalbar Sepekan yang dihimpun tim Hi!Pontianak:
1. Kalah Judi Togel Rp 400 Juta, Wanita Ini Mengaku Dirampok di Sintang
Pada Jumat 1 Oktober 2021 lalu, warga Sintang dihebohkan dengan adanya pengakuan warga yang mengaku kehilangan uang di mobil sebanyak Rp 300 juta di Pasar Sungai Durian, Kelurahan Kapuas Kanan Hulu. Uang itu diklaim hilang karena perampokan.
Informasi tersebut dengan cepat menyebar melalui WhatApps Grup (WAG). Bahkan, ada beberapa akun informasi di Kalbar menyebarkannya melalui media sosial seperti Instagram maupun Facebook, tanpa melakukan verifikasi lebih lanjut.
Ternyata, setelah dilakukan penyelidikan dan cek Tempat Kejadian Perkara (TKP) oleh pihak kepolisian, pelaku mengaku berbohong.
“Setelah kita melakukan penyelidikan dan cek Tempat Kejadian Perkara (TKP) tidak ada indikasi uangnya hilang. Pelaku juga mengakui bahwa dia berbohong,” kata Iptu Sutikno, Kapolsek Sintang Kota pada Hi!Pontianak, Sabtu malam 2 Oktober 2021.
ADVERTISEMENT
2. Bank Sinarmas Pontianak Diduga Ditembaki, Polisi: Ada Belasan Lubang di Jendela
Bank Sinarmas Cabang Pontianak diduga ditembaki oleh orang tak dikenal. Kejadian tersebut baru dilaporkan ke polisi pada Senin pagi, 27 September 2021.
Tim Inafis Polresta Pontianak, bersama personel Polsek Pontianak Selatan dan Resmob Polda Kalbar, langsung melakukan penyelidikan.
3. Ambulans PKS Singkawang yang Sedang Membawa Jenazah Ditabrak hingga Masuk Parit
Sebuah ambulans yang sedang membawa jenazah ditabrak oleh sebuah Toyota Fortuner, di Jalan DR Sutomo, Minggu, 3 Oktober 2021. Akibatnya ambulans tersebut terperosok hingga masuk ke parit.
Dari informasi yang dihimpun Hi!Pontianak, ambulans milik Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut hendak mengantarkan jenazah dari RSUD Abdul Aziz menuju daerah Setapuk, di Singkawang Utara.
ADVERTISEMENT
Saat berada di persimpangan dekat Play Group Bintang Kecil, tiba-tiba datang sebuah Toyota Fortuner, menabrak ambulans tersebut. Namun pengendara Fortuner tersebut langsung kabur. "Ini tabrak lari," kata sopir ambulans yang tak disebutkan namanya.
4. Bupati Kapuas Hulu: Ini Banjir Terbesar Sepanjang Sejarah Putussibau
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, meninjau banjir yang merendam sejumlah wilayah di Kota Putussibau, Minggu 3 Oktober 2021.
Berdasarkan postingan yang dibagikan di media sosial yakni instagram story akun @fransiskus_diaan, Bupati Kapuas Hulu tersebut terlihat meninjau Kantor Bupati Kapuas Hulu, Puskesmas Putussibau Utara serta Posko BPBD di Damkar Kapuas Hulu.
5. Sungai Melawi Meluap, 18 Desa di Kecamatan Serawai, Sintang, Terendam Banjir
Tingginya curah hujan yang terjadi beberapa hari terakhir ini, mengakibatkan banyak desa di Kabupaten Sintang terendam banjir. Di Kecamatan Serawai, sebanyak 18 desa terendam banjir dengan ketinggian bervariasi.
ADVERTISEMENT
Desa yang terendam banjir di Kecamatan Serawai sebagian besar berada di pesisir sungai Melawi. Di antaranya Desa Sabang Landan, Desa Tontang,Desa Temakung, Desa Tanjung Harapan, Desa Pagar Lebata, Desa Bedaha, Desa Talian Sahabung, Desa Begori, Desa Gurung Sengiang, Desa Batu Ketebung, Desa Tanjung Raya, Desa Nanga Serawai, Desa Tanjung Baru, Desa Mentatai, Desa Nusa Tujuh, Desa Nanga Tekungai, Desa Segulang dan Desa Baras Nabun.
Merespon banjir yang terjadi, Polsek Serawai bersama dengan Forkompincam, langsung monitoring kenaikan debit air Sungai Melawi, pada Sabtu 2 Oktober 2021.