Kapolda Kalbar: Smart SIM Banyak Manfaatnya

Wali Kota Pontianak menunjukan Smart SIM. Foto: Dok Hi!Pontianak

Hi!Pontianak - Kapolda Kalimantan Barat, Irjen Pol Didi Haryono meresmikan Smart Surat Izin Mengemudi (SIM). Pada kesempatan itu, Kapolda juga mengubah SIM lamanya menjadi Smart SIM.

Bertepatan dengan HUT Lantas ke-64, pada 22 September, Smart SIM sudah mulai berlaku di seluruh Indonesia. Untuk menandai dan mensosialisasikan hal ini, Polda Kalbar juga turut melaunching Smart Sim ini dengan tujuan agar masyarakat mengetahui.

Didi mengungkapkan, Smart SIM tersebut memiliki berbagai manfaat. Selain sebagai identifikasi diri, Smart SIM juga bisa digunakan untuk transaksi.

Kapolda Kalbar, Irjen Pol Didi Haryono melakukan perekaman Smart SIM. Foto: Dok Hi!Pontianak

"Kita telah melaunching Smart SIM yang banyak manfaatnya, dari identifikasi diri hingga melakukan transaksi. Saldo yang dapat diisi pada Smart SIM ini juga cukup banyak, hingga Rp 2 juta," ucapnya, Rabu (25/9).

Tak hanya itu, Didi juga mengungkapkan kelebihan Smart SIM ini juga dapat menyimpan data forensik yaitu sidik jari dan catatan pelanggaran pemegang SIM.

"Keberadaan Smart SIM ini untuk memudahkan masyarakat serta mempermudah kami dari Kepolisian untuk mengidentifikasi identitas data pelanggaran lalu lintas dan lain-lain," jelasnya.

Kapolda Kalbar, Irjen Pol Didi Haryono menunjukan Smart SIM. Foto: Dok Hi!Pontianak

Menurutnya, kemajuan teknologi saat ini membawa Polri agar lebih modern dan terus berinovasi meningkatkan kualitas pelayanan terbaik kepada masyarakat, sesuai dengan kebutuhan masyarakat modernisasi saat ini.

Turut hadir dalam kegiatan launching Smart SIM ini Wakapolda Kalbar Brigjen Pol Imam Sugianto beserta Pejabat Utamanya, Kapolresta Pontianak AKBP Ade Ary dan juga Walikota Pontianak Edi Rusdi Kamtono.

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono juga mengungkapkan, peluncuran Smart SIM ini merupakan salah satu upaya Kota Pontianak sebagai smart city. "Ya, tentunya ini salah satu upaya smart city," pungkasnya. (hp8)