Kiat-kiat Menumbuhkan Minat Baca Anak

Ilustrasi anak dan ibu membaca bersama. Foto: Shutterstock

Hi!Pontianak - Moms, bukan hal yang sulit untuk menumbuh kembangkan minat baca anak jika dimulai dari sedini mungkin. Orang tua memiliki peran sentral dalam menumbuhkan minat baca anak, sebab madrasah pertama anak dimulai dari rumah. Dengan demikian, posisi orang tua adalah menyiapkan bahan bacaan sekaligus membimbing anak dalam menumbuhkembangkan minat bacanya.

Bukuna Indonesia yang ditulis oleh Febry Melia Chai, berbagi tips menumbuhkembangkan minat baca pada anak. Berikut 6 tips agar anak suka membaca:

1. Mulai Kenalkan Buku Sedini Mungkin

Ilustrasi anak membaca. (Foto: Thinkstock)

Kapan waktu yang tepat untuk mengenalkan bahan bacaan kepada sang anak? Jawabannya adalah, sejak dalam kandungan. Hal ini berpengaruh pada janin yang memasuki usia 6-9 bulan, lho moms. Anak yang berusia mulai dari 0 tahun bisa dibacakan atau diperdengarkan dengan bahan bacaan. Maka tak jarang ibu mengandung memperdengarkan murottal alquran agar anak-anaknya terbiasa dengan lantunan ayat suci alquran.

2. Berikan Contoh kepada Anak

Ilustrasi anak membaca buku cerita. Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan

Anak senang meniru apa yang dikerjakan oleh orang tuanya, bukan? Memberikan contoh positif dengan rajin membaca buku di depan sang anak akan menarik simpati anak untuk melakukan hal serupa. Tidak masalah membaca majalah atau buku novel. Orang tua hanya perlu menyiapkan bahan bacaan yang sesuai dengan usia sang anak.

3. Kelilingi Anak dengan Buku

Letakkan buku di tempat-tempat yang sering terlihat dan mudah untuk dijangkau anak. Misalnya di ruang bermain, di sofa, di tempat tidur dan tempat-tempat yang sering dikunjungi sang anak.

4. Read Aloud (Teknik Membaca Nyaring)

Membaca buku untuk mengalihkan perhatian anak. (Foto: Thinkstock)

Tarik perhatian anak dengan teknik membaca nyaring. Gunakan berbagai macam ekspresi dan intonasi suara yang menarik sehingga anak tidak mudah bosan. Sederhananya, moms bisa mencoba metode ini dengan berdongeng sebelum tidur. Dilanjutkan dengan bermain menggunakan bahan bacaan dengan teknik read aloud.

5. Jangan Memaksa

Ilustrasi anak membaca. (Foto: Thinkstock)

Peranan orang tua dalam hal ini hanya sebatas untuk mengajak dan mengarahkan anak dengan aktivitas membaca. Selanjutnya, biarkan anak yang mengeksplorasi dirinya sendiri. Jika anak mulai bosan, jangan memaksanya untuk terus membaca. Karena hal tersebut dapat merusak gairah membaca pada sang anak.

6. Konsisten

com-Buku (Foto: Thinkstock)

Tetaplah membersamai anak dalam aktivitas membaca. Walaupun anak kelak akan memasuki masa kemandirian. Tidak ada salahnya untuk tetap konsisten menemani anak dan melakukan rangsangan positif untuk membaca seperti tips-tips sebelumnya. (Resi Jesita)