Kisah Penjual Stempel di Pontianak yang Berhasil Kuliahkan Anaknya

Konten Media Partner
29 Oktober 2019 15:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Herman bersama istri dan anaknya. Foto: Teri/Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Herman bersama istri dan anaknya. Foto: Teri/Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Hi!Pontianak - Meski tak lulus SD, Herman terbilang sukses menyekolahkan anak-anaknya. Setelah berhasil menghantarkan anak pertamanya menyelesaikan pendidikan, kini anak kedua Herman, Dewi Kartika telah menyelesaikan pendidikan strata 1 (S1) di Fakultas Teknik, Universitas Tanjungpura Pontianak.
ADVERTISEMENT
Herman adalah penjual stempel di Jalan Tanjungpura Pontianak. Herman menjual stempel sejak tahun 1992 lalu. Sang istri, ibu rumah tangga yang menjaga dan mendidik anak-anaknya. Keduanya memiliki enam anak, dua di antaranya telah menyelesaikan pendidikan.
Herman mengaku selalu berjuang untuk pendidikan anaknya. Meski dia sendiri tak tamat jenjang sekolah dasar (SD). Namun, ia selalu menanamkan kepada anak-anaknya jika pendidikan adalah hal yang penting dan harus diselesaikan oleh 6 anaknya.
Herman penjual stempel di Pontianak berhasil kuliahkan anaknya. Foto: Teri/Hi!Pontianak
“Harus kita perjuangkan dia (anak-anak), kuncinya dari kita di orang tua. Saya berhenti dulu waktu kelas 5 SD. Lebih milih kerja, sudah dapat uang jadi malas sekolah,” kata Herman kepada Hi!Pontianak, Selasa (29/10).
Herman tak ingin pengalamannya itu dialami oleh anak-anaknya. Dia pun bekerja keras agar anak-anaknya bisa mendapatkan pendidikan yang tinggi.
ADVERTISEMENT
“Satu yang kita tanamkan itu pendidikan. Kalau dia sekolah tinggi kan dapat pekerjaan yang bagus. Tapi saya juga tidak terlalu mengekang anak saya untuk belajar, Dewi waktu kuliah pernah dapat beasiswa Bidikmisi, tapi beasiswa tersebut dituntut untuk tinggi terus nilainya, saya juga kasihan lihat anak saya belajar mati-matian, jadi saya suruh tinggalkan. Asal anak saya belajar santai tapi tetap serius, itu Dewi juga sudah dapat mandat di beberapa perusahaan untuk bekerja di sana setelah wisuda,” papar Herman.
Seorang pelanggan mendatangi lapak Herman. Foto: Teri/Hi!Pontianak
Sebelumnya, Herman juga berhasil menuntaskan pendidikan anak pertamanya. Saat ini, anak pertamanya telah bekerja dan menjadi Wakil Manager di salah satu hotel di Pontianak.
“Empat anak saya masih sekolah. Saya selalu mencontohkan anak-anak saya untuk terus melihat jejak abangnya, dari nol berjuang menuntaskan pendidikannya sampai akhirnya sukses,” ungkap Herman.
ADVERTISEMENT
Herman tak hanya menjual stempel saja. Ia juga menerima jasa membuat plat kendaraan, nama nisan, sablon nama dan lain sebagainya. Dari situlah Herman mendapatkan penghasilan untuk membiayai kehidupan sehari-hari serta pendidikan anaknya.
Dari hasil usahanya itulah, Herman membiayai kehidupan keluarganya sehari-hari serta pendidikan anaknya. Foto: Teri/Hi!Pontianak
“Sudah lama saya bekerja jual stempel, sekarang juga saya jual secara online karena sekarang zamannya udah canggih. Alhamdulillah masih ramai ini pesanan online,” bebernya.
Ia berharap agar seluruh anaknya dapat menuntaskan pendidikan hingga kelak menjadi orang sukses. “Semoga anak-anak saya bisa sukses, sekolahnya selesai sampai dapat pekerjaan yang layak. Sebagai orang tua, kami terus mendukung dan memperjuangkannya lah,” tutur Herman.