Pembangunan Masjid Agung Singkawang Resmi Dimulai, Sutarmidji: 20 Bulan Selesai

Gubernur Kalbar, Sutarmidji, melakukan peletakan batu pertama Masjid Agung Nurul Iman Singkawang. Foto: Agung Widura/Adpim Pemprov Kalbar

Hi!Singkawang - Pembangunan ulang Masjid Agung Nurul Iman Singkawang resmi dimulai. Peletakan batu pertamanya telah dilakukan Gubernur Kalbar, Sutarmidji dan Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie, Rabu, 3 Maret 2021.

Gubernur Sutarmidji, berharap pembangunan masjid Agung Singkawang ini bisa selesai sesuai target, yakni 20 bulan. "Kalau bisa lebih cepat, lebih bagus. Tapi dari pengalaman saya, sebelum 20 bulan bangunan utamanya sudah bisa selesai," kata dia.

Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie, mengatakan, desain final arsitektur Masjid Agung Singkawang ini adalah hasil dari sayembara yang diikuti sekitar 70 peserta, bahkan ada peserta yang berasal dari Singapura.

Tema desain yang akan digunakan dalam renovasi pembangunan Masjid Agung Nurul Islam Kota Singkawang adalah tema desain Kopiah Nusantara sesuai hasil sayembara desain Masjid Agung Nurul Islam.

Gubernur Kalbar, Sutarmidji, didampingi Wali Kota Tjhai Chui Mie melihat desain pembangunan Masjid Agung Nurul Iman Singkawang. Foto: Agung Widura/Adpim Pemprov Kalbar

"Mari kita bergandengan tangan, bersatu padu, sehingga pembangunan Masjid Agung Singkawang ini bisa segera kita selesaikan sama-sama," ujarnya.

Masjid Agung Nurul Islam dibangun pertama kali pada tahun 1986. Masjid yang terletak di Jalan Alianyang Singkawang, berada di depan Kantor Wali Kota Singkawang, dan masuk kategori Masjid Besar.

Dikutip dari laman dkm.or.id, Masjid Agung Nurul Islam memiliki luas tanah 308 m2, dan luas bangunan 720 m2, dengan status tanah wakaf.