Pembunuhan di Paris 1 Pontianak: Polisi Selidiki Motif Perkelahian

Konten Media Partner
4 Oktober 2020 15:46 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara pada kasus pembunuhan di Gang Sawit, Jalan Paris 1 Pontianak Tenggara. Foto: Leo Prima/Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara pada kasus pembunuhan di Gang Sawit, Jalan Paris 1 Pontianak Tenggara. Foto: Leo Prima/Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Pembunuhan di Paris 1 Pontianak: Polisi Selidiki Motif Perkelahian
Hi!Pontianak - Kasus perkelahian yang berujung kepada kematian korban, berinisial Bh (58 tahun) di Jalan Paris 1 Pontianak Tenggara, Kalbar, Minggu (4/10), masih menyisakan misteri. Polisi saat ini masih menyelidiki motif perkelahian antara korban dengan terduga pelaku, berinisial Ed (57 tahun ) tersebut.
ADVERTISEMENT
"Untuk motif, masih kami selidiki. Saat ini terduga pelaku sudah berada di Polresta Pontianak untuk pengembangan dan pemeriksaan lebih lanjut," kata Kapolresta Pontianak, Kombes Pol Komarudin, kepada wartawan.
Tak banyak warga yang mengetahui awal peristiwa tersebut. "Ada saksi yang melihat korban dan terduga pelaku berkelahi, kemudian pelaku kabur, dan korban berusaha mengejarnya. Namun karena luka yang cukup parah, akibat beberapa tusukan senjata tajam, korban akhirnya terjatuh, dan meninggal dunia," kata Kapolresta.
Sepeda motor milik korban tergeletak di tempat kejadian perkara pada kasus pembunuhan di Gang Sawit, Jalan Paris 1 Pontianak Tenggara. Foto: Leo Prima/Hi!Pontianak

Sepeda Motor Korban Tergeletak

Pantauan Hi!Pontianak di lokasi kejadian, Bh tergeletak di tengah jalan di Gang Sawit, Jalan Paris 1. Sekitar 10 meter darinya, sebuah sepeda motor Honda Beat Street warna silver juga tergeletak di tengah jalan. Di semak-semak yang berada di sisi jalan, terdapat bekas pergumulan atau perkelahian. Ada bercak darah yang ditemukan polisi di lokasi tersebut.
ADVERTISEMENT
Warga setempat yang melihat proses olah TKP yang dilakukan polisi, mengaku tak mengetahui persis kejadiannya. Mereka hanya tahu setelah korban terkulai di jalan, dan terduga pelaku ditangkap warga lainnya, dan kemudian diserahkan ke kantor polisi.
"Yang saya tahu, dia (terduga pelaku) orang baik dan ramah. Suka membantu kalau kita lagi kerja di halaman rumah," ujar Zaini, warga setempat.