Pria di Kalbar Cabuli Teman Main Game Online Mobile Legend di Kuburan

Konten Media Partner
2 Juni 2021 10:58 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
AR, pelaku pencabulan terhadap teman main game online di Kubu Raya, Kalbar. Foto: Dok Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
AR, pelaku pencabulan terhadap teman main game online di Kubu Raya, Kalbar. Foto: Dok Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Seorang pria berinisial AR, di Kubu Raya ditangkap polisi karena melakukan pencabulan terhadap sesama laki-laki. Korbannya adalah teman main game online dan masih di bawah umur.
ADVERTISEMENT
Kepada polisi AR mengaku melakukan pencabulan tersebut selalu ia lakukan di pemakaman warga Tionghoa Parit Baru, Kubu Raya, Kalimantan Barat. "Sekitar 10 kali saya melakukannya kepada dia. Semuanya dilakukan di kuburan Parit Baru," ujar AR kepada wartawan di Polres Kubu Raya, Selasa, 1 Juni 2021.
AR mengaku, korbannya tak melakukan perlawanan saat dicabuli. Hal tersebut karena korban berada di bawah ancaman. "Dia mengancam akan menyebarkan gambar alat kemaluan korban, sehingga korban takut gambar tersebut beredar," kata Kapolres Kubu Raya, AKBP Yani Permana, melalui Kabag Operasi AKP Indra Asrianto.
Korban mengirimkan gambar alat kelamin tersebut kepada AR, setelah terkecoh oleh permintaan tersangka. "Saya bilang dia bilang belum sunat. Terus saya suruh buktikan, saya suruh kirim bukti foto alat kemaluannya, dan dia kirim," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Pernah Jadi Korban
Pihak korban kemudian melaporkan hal tersebut ke Polres Kubu Raya, dan polisi segera menangkap AR. Kepada polisi, AR mengaku mengenal korban dari game online Mobile Legend.
Saat ditanya mengapa ia memiliki ketertarikan dengan sesama jenis, AR mengaku ia juga pernah menjadi korban pencabulan. "Saya dulu juga pernah digituin oleh om-om. Di dalam mobilnya. Waktu saya kelas 9 (kelas 3 SMP)," ungkapnya.