Rayakan HUT-24, XL Axiata Bangun Pembangkit Listrik di Pelosok Kalbar

Konten Media Partner
12 Oktober 2020 14:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Program sosial XL Axiata bangun pembangkit listrik bagi masyarakat pelosok Kalbar. Foto: Dok. XL Axiata
zoom-in-whitePerbesar
Program sosial XL Axiata bangun pembangkit listrik bagi masyarakat pelosok Kalbar. Foto: Dok. XL Axiata
ADVERTISEMENT
Rayakan HUT-24, XL Axiata Bangun Pembangkit Listrik di Pelosok Kalbar
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Memaknai hari jadi ke-24, karyawan PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) kembali melakukan kegiatan sosial melalui program 'Employee Berbagi' (Bersama Bangun Negeri). Kali ini, karyawan XL Axiata mendanai pembangunan balai energi listrik untuk warga di pelosok Kalimantan Barat, tepatnya di Dusun Sebongkup, Desa Nanga Biang, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau.
Biaya pembangunan berasal dari donasi karyawan, wakaf manajemen dan donasi pelanggan melalui program SMS Donasi. Pembangunan akan dimulai pertengahan Oktober dan diperkirakan rampung Desember 2020.
Pembangunan balai energi ini diinisiasi dan direalisasikan oleh Majlis Taklim XL Axiata (MTXL), bekerjasama dengan Yayasan Wakaf Energi Nusantara. Peletakkan batu pertama proyek ini dilakukan, Sabtu (10/10). Pembangunan balai energi listrik tersebut diperkirakan membutuhkan dana sekitar Rp 500 juta.
ADVERTISEMENT
Group Head XL Axiata Regional Jabodetabek & Kalimantan, Francky Rinaldo Pakpahan mengatakan, HUT ke-24 XL Axiata menjadi momentum bagi karyawan untuk melanjutkan program sosial ke berbagai penjuru Tanah Air. Kali ini, program sosial tersebut menyasar warga Dusun Sebongkup, Desa Nanga Biang.
Di Dusun Sebongkup, Desa Nanga Biang dengan bermukim 144 KK dengan sekitar 600 jiwa. Daerah tersebut belum terjangkau jaringan listrik.
"Padahal kita tahu, listrik saat ini sudah menjadi kebutuhan utama penunjang kehidupan masyarakat. Semoga balai energi listrik ini nanti dapat mendukung segala aktivitas warga dusun dan mendorong peningkatan sektor perekonomian, pendidikan dan juga kesehatan," kata Francky dalam keterangan tertulis yang diterima Hi!Pontianak, Senin (12/10).
Peletakan batu pertama pembangunan balai listrik di Dusun Sebongkup, Desa Nanga Biang. Foto: Dok. XL Axiata
Kepala Desa Nanga Biang, Muradi mengucapkan terima kasih kepada XL Axiata beserta karyawan dan jajaran manajemen serta pelanggan setianya yang telah peduli dengan warganya dengan membangun balai energi listrik.
ADVERTISEMENT
"Warga telah menanti aliran listrik sejak puluhan tahun dan syukur Alhamdulillah XL Axiata hadir mewujudkan impian warga dusun. Insyaa Allah balai energi listrik ini akan sangat bermanfaat dalam menunjang masyarakat menuju kehidupan yang lebih baik dan lebih menghidupkan semangat warga dalam upaya meningkatkan taraf hidup warga Dusun Sebongkup," ucap Muradi.
Pihaknya berharap, dukungan XL Axiata tidak hanya berhenti sampai di sini. Sebab, warga dusun masih membutuhkan dukungan dalam bentuk pelatihan untuk mendapat ilmu pengetahuan baru dalam upaya menjaga, memelihara dan mengelola balai energi yang baik serta untuk mengembangkan sentra produksi di sekitar balai energi, seperti sentra produksi karet dan sentra produksi kelapa sawit secara optimal.

Daya Listrik 30 Ribu Watt per Hari

Pembangunan balai energi listrik atas kerja sama MTXL dengan Yayasan Wakaf Energi Nusantara untuk program wakaf 'Berbagi Listrik' ini mengusung gerakan sosial penyediaan listrik bersih menggunakan teknologi sel surya yang sangat cocok untuk di wilayah 3T. Sehingga, masyarakat dapat mengoptimalkan sumber energi yang berada di sekitarnya dalam hal ini sinar matahari.
ADVERTISEMENT
Selain itu, program 'Berbagi Listrik' ini juga memiliki konsep pengembangan ekonomi di mana listrik yang dihasilkan dari perangkat sel surya tersebut digunakan untuk meningkatkan produksi kebutuhan masyarakat. Balai energi yang akan dibangun menggunakan perangkat sel surya berkapasitas daya listrik sebesar maksimum 30 ribu watt per hari.