'Saya Ikhlas, Tapi Bila Ada Barang Istri Saya, Akan Saya Bawa Pulang'

Rafik Yusuf, suami dari Panca Nur Santi, salah seorang penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ182. Foto: Teri/Hi!Pontianak

Hi!Pontianak - Salah satu keluarga dari penumpang Sriwijaya Air SJ 182, Rafik Yusuf, suami dari penumpang atas nama Panca Nur Santi, guru dari SMK 3 Pontianak, akan pergi ke posko JICT Tanjung Priok, pada Senin, 11 Januari 2021.

Rafik mengatakan, ia akan datang ke posko pusat untuk memastikan atau meminta kejelasan terkait informasi dari istrinya. "Ini untuk memudahkan tim DVI," katanya saat berbincang dengan awak media di Crisis Centre Bandara Supadio Pontianak.

Rafik mengaku sudah mengikhlaskan istrinya. “Saya pasrah saja, ini namanya musibah. Tidak ada pihak yang bisa disalahkan. Saya ikhlas. Memastikan kondisi istri saya,” ucapnya.

Ia berharap, saat datang ke posko pusat, setidaknya Rafik dapat menemukan barang-barang milik istrinya, atau kejelasan pasti terkait keberadaan istrinya.

“Insya Allah kalau ada ditemukan barang apapun, (akan) saya bawa pulang. Itu yang saya harapkan, agar bisa dibawa pulang, untuk menjelaskan kepada pihak keluarga, ibunya, atau teman profesinya sebagai guru di SMK 3,” paparnya.

Keberangkatannya menuju Jakarta akan difasilitasi oleh Sriwijaya Air. Ia berharap saat kembali ke Pontianak, Rafik sudah menemukan jawaban pasti.

“Saya belum tahu berapa hari di sana, sejelas mungkin, sampai saya bisa kembali ke Pontianak ada jawaban pasti. Saya minta kejelasan, sampai saya bisa ikut ke Jakarta, dan saya bisa koordinasi dengan pihak sana. Kalau tes DNA istri dari anaknya udah diambil sumbernya,” ungkapnya.

Sebelum berangkat ke Jakarta, Rafik akan menjalani pemeriksaan COVID-19 pada pukul 15.00 WIB. "Saya kemungkinan berangkat selepas pukul 18.00 WIB," ujarnya.