Sekretariat BEM Untan Dicoreti Sejumlah Mahasiswa

Sekretariat BEM Untan Pontianak. Foto: Dok. Hi!Pontianak

Hi!Pontianak - Sekretariat Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak dicoreti oleh sejumlah mahasiswa, Jumat (27/9).

Dari informasi yang dihimpun Hi!Pontianak, ini merupakan buntut kekecewaan mahasiswa lainnya, terhadap sikap BEM Untan yang menolak Rancangan Undang-Undang Penghapuasan Kekerasan Seksual (RUU P-KS) pada aksi unjuk rasa yang digelar pada Selasa (24/9), di Gedung DPRD Kalimantan Barat. Penolakan tersebut kemudian dimuat dalam nota kesepakatan yang kemudian ditandatangani oleh sejumlah elemen mahasiswa.

Bagian depan dinding dan pintu sekretariat BEM Untan dicoreti dengan cat semprot berwarna merah. Salah satu tulisan di dinding tersebut tertuliskan kata "Tidak Amanah".

Sebuah grobak disimpan tepat di depan pintu masuk sekretariat BEM Untan. Foto: Dok. Hi!Pontianak

Penyebabnya, sejumlah mahasiswa Untan justru mendorong pengesahan RUU P-KS. Karena itu, poin penolakan terhadap RUU P-KS yang diusung BEM Untan, dianggap tidak mewakili suara mahasiswa Untan secara keseluruhan.

Pantauan tim Hi!Pontianak di lokasi tersebut, pada Jumat pagi, sekretariat BEM Untan terlihat sepi. Tak ada aktivitas di dalamnya. Pintu masuk sekretariat BEM Untan juga ditutupi dengan sebuah gerobak.

Sebelum berita ini diterbitkan, Hi!Pontianak sudah berusaha meminta meminta komentar dari pihak BEM Untan, terkait hal tersebut. Namun telepon maupun pesan melalui Whatsapp yang dikirimkan, belum mendapatkan jawaban. (hp8)