Stok Vaksin Datang ke Kalbar, Suntikan Dosis Kedua Digelar di Lokasi Pertama

ilustrasi vaksinasi corona. Foto: Teri/Hi!Pontianak

Hi!Pontianak - Stok vaksin COVID-19 untuk wilayah Kalimantan Barat beberapa waktu lalu sempat habis, baik vaksin untuk dosis pertama maupun vaksin dosis kedua.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Harisson, mengatakan stok vaksin akhirnya dikirim kembali oleh Pemerintah Pusat, pada 30 dan 31 Juli 2021. Total sebanyak 11.320 vial vaksin.

“Provinsi Kalbar kemarin sempat kehabisan vaksin, baik untuk vaksinasi kedua dan pertama, tapi pada 30 dan 31 Juli kita sudah menerima vaksinnya, pada tanggal 30 Juli kita dikirim sebanyak 3.380 vial, dan pada 31 Juli kita dikirim sebanyak 8.340 vial vaksin. Total vaksin yang dikirim sebanyak 11.320 vaksin periode ini,” ungkapnya, Senin, 2 Agustus 2021.

Bagi masyarakat yang kebingungan untuk melakukan vaksinasi dosis kedua, yang sudah jatuh tempo sebelumnya, Harisson mengatakan, bahwa suntikan vaksin dosis kedua dapat dilakukan di lokasi sesuai pada saat penyuntikan pertama.

“Untuk minggu ini kita akan melaksanakan vaksinasi kedua, dan tadi sudah mendapat arahan dari Pak Gubernur, untuk vaksinasi kedua dilaksanakan di tempat vaksinasi pertama. Misal vaksinasi pertama di GOR, suntikan kedua juga di GOR. Kalau kemarin di pasar, lalu vaksinasi kedua juga di pasar,” terangnya.

Hingga saat ini, masyarakat masih banyak yang kebingungan untuk melakukan vaksinasi dosis kedua, karena stok vaksin sempat habis.

“Vaksin ini dibagi, ada yang untuk Dinkes dan TNI-Polri. Diharapkan Dinkes, TNI, Polri, dapat bekerjasama dengan melaksanakan vaksinasi, terutama pada dosis kedua. Selanjutnya kalau sudah tinggal sedikit, kita lakukan vaksinasi dosis pertama lagi, ini yang datang vaksin jenis Sinovac,” pungkasnya.