Sutarmidji: Protokol Kesehatan Warga Pontianak untuk Pulihkan Ekonomi Kota Jasa

Konten Media Partner
23 Oktober 2021 12:24 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Satgas COVID-19 terus menggencarkan vaksinasi kepada warga Kota Pontianak. Foto: Dok Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Satgas COVID-19 terus menggencarkan vaksinasi kepada warga Kota Pontianak. Foto: Dok Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Kota Pontianak, Kalimantan Barat, yang merupakan berorientasi sebagai kota jasa dan perdagangan, tentunya terdampak akibat pandemi COVID-19. Namun warga dan pemerintah berupaya untuk bangkit dari keterpurukan tersebut, salah satunya dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
ADVERTISEMENT
Gubernur Kalbar, Sutarmidji, terus mengingatkan, agar warga Pontianak, khususnya, dapat menjalankan protokol kesehatan dengan ketat. Hal tersebut merupakan salah satu upaya untuk pemulihan perekonomian Kota Pontianak.
“Yang terdampak dalam masa pandemi memang kota jasa, termasuk Pontianak. Sehingga Pak Wali Kota harus jeli, bagaimana pemulihannya. Misal jasa kita kuliner, bisa pulih, tapi dengan menjaga protokol kesehatan. Intinya pakai masker. Kemudian tempat cuci tangan disiapkan kembali di tempat orang berkunjung, supaya tidak ada kerumunan dengan inovasi seperti itu,” jelasnya, Sabtu, 23 Oktober 2021.
“Saya rasa Kota Pontianak akan kembali ke kota jasa. Misalnya hotel dan restoran, kita harus beri kenyamanan, supaya orang mau berkunjung ke sini,” lanjutnya.
Sutarmidji berharap, agar tak ada klaster baru lagi, sehingga kegiatan masyarakat dapat berjalan, serta kegiatan perekonomian dapat terus meningkat.
ADVERTISEMENT
“Protokol kesehatan terus dijaga. Capaian vaksinasi harus di atas 70 persen. Akhir Oktober 70 persen. Target kita selanjutnya, harus 80 hingga 90 persen, supaya imunitas warga Kota Pontianak terbentuk. Terjaga. Siapa tahu nanti Januari ada suntikan booster, itu agar lebih kuat,” pungkasnya.