Temui Sandiaga Uno, Tjhai Chui Mie Paparkan Potensi Pariwisata Singkawang

Konten Media Partner
17 Juni 2021 16:12 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota Singkawang audensi dengan Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Foto: Instagram @tjhaichuimie
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Singkawang audensi dengan Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Foto: Instagram @tjhaichuimie
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie, bersama Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga, menemui Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Uno, di Kantor Kemenparekraf, Selasa, 15 Juni 2021.
ADVERTISEMENT
"Di kesempatan itu, kami menyampaikan potensi dan event pariwisata di Kota Singkawang, seperti Cap Go Meh, Ramadan Sale, Naik Dango dan kegiataan keagamaan seperti Christmas Day," kata Tjhai Chui Mie, Kamis, 17 Juni 2021.
Selain itu, pihaknya juga menyampaikan 45 titik destinasi pariwisata Kota Singkawang, 30 di antaranya sudah dikelola. Kemudian, ada 15 titik belum dikelola dengan baik.
"Maka dari itu kita memaparkan dan menyampaikan proposal rencana pembangunan destinasi baru dengan lebih menonjolkan pembangunan ekonomi kreatif," ungkapnya.
Contohnya, kata Tjhai Chui Mie, pesisir pantai dari Kuala sampai Setapuk Besar. Daerah itu memiliki panjang pesisir pantai yang akan kita bangun untuk mangrove adalah 8,5 kilometer.
"Di sana nanti berbagai berbagai macam fasilitas kita bangun. Jika sudah disetujui Menteri Parakraf akan segera kita bangun agar masyarakat bisa menikmati destinasi tersebut," bebernya.
ADVERTISEMENT
"Mengingat pesisir pantai yang lokasinya sangat luas, kunjungan turis tidak akan menimbulkan kerumunan atau melanggar prokes di tempat itu," timpalnya.
Menurut Tjhai Chui Mie, jika destinasi tersebut operasional, tentu akan menghidupkan perekonomian masyarakat sekitar. Mulai dari perparkiran maupun menyediakan makanan di sekitar itu. Di situ pula akan menempatkan UMKM.
"Harapan apa yang diajukan, disetujui dan diperjuangkan Menteri Pariwisata. Jika terwujud, pembangunan akan kita realisasikan baik diakhir maupun awal tahun 2023," pungkasnya.