Terjerat Isu Perselingkuhan, Warga Tuntut Kades Sekabuk Mempawah Dihukum Adat

Warga mendatangi Kantor Desa Sekabuk, Mempawah. Foto: Dok. Istimewa

Hi!Pontianak - Sejumlah warga mendatangi Kantor Desa Sekabuk, Kecamatan Sadaniang, Kabupaten Mempawah, pada Selasa, 8 April 2025.

Warga menggeruduk kantor desa karena merasa resah dengan adanya isu perselingkuhan Kepala Desa Sekabuk dengan Kepala Puskesmas Sadaniang.

Video terkait aksi warga tersebut turut dibagikan akun Lumban Edra Genesis di Facebook-nya. Dalam video itu terlihat warga juga membawa sejumlah poster yang berisikan tuntutan warga.

Warga meminta Kepala Desa Sekabuk dihukum adat bahkan mundur dari jabatannya karena telah mencoreng nama baik Desa Sekabuk.

"Kami masyarakat Desa Sekabuk merasa diresahkan dengan adanya isu perselingkuhan Kades Sekabuk dengan Kapus/Kepala Puskesmas Sadaniang," bunyi tulisan poster yang dibawa warga.

"Kami masyarakat Desa Sekabuk menuntut hukum adat atas kasus tersebut yang telah mencoreng nama baik Desa Sekabuk. Bila perlu turunkan Kepala Desa Sekabuk dari jabatannya sebagai Kepala Desa Sekabuk," lanjutan isi poster itu.

Dalam postingan Lumban Edra Genesis terlihat warga sempat menggelar orasi di depan kantor desa dan lanjut berdialog didalam kantor desa. Aksi tersebut juga mendapatkan pengamanan dari kepolisian.