Tim DVI Polri Identifikasi Jenazah Makrufatul Yeti, Istri Eks Ketua PB HMI

Penyerahan jenazah penumpang Sriwijaya Air SJ 182 di Bandara Supadio Pontianak dari Basarnas kepada pihak keluarga korban. Foto: Teri/Hi!Pontianak

Hi!Pontianak - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri, Sabtu, 16 Januari 2021, mengumumkan kembali berhasil mengidentifikasi tujuh jenazah penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu, Sabtu, 9 Januari 2021. Salah satu korban yang terindentifikasi atas nama Makrufatul Yeti Srianingsih (30) warga Pontianak.

Dikutip dari kumparanNews, Karopenmas Div Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono, menyebut tujuh penumpang yang teridentifikasi pada Sabtu, 16 Januari 2021, adalah Rosi Wahyuni, Rizki Wahyudi, Nelly, Beben Sopian, Makrufatul Yeti Srianingsih, Arifin Ilyas, dan Arneta Fauzi.

"Jadi jumlah keseluruhan korban yang telah diidentifikasi oleh tim DVI sampe jam 17.00 WIB tadi, sejumlah 24 korban. jadi sekali lagi sampe pukul 17.00, korban yang berhasil diidentifikasi sebanyak 24 korban," kata Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Rusdi Hartono di RS Polri Kramat Jati, Sabtu (16/1).

Seperti diberitakan sebelumnya, Makrufatul Yeti Srianingsih merupakan istri dari eks Ketua PB HMI Mulyadi Tamsir, yang turut menjadi korban Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh pada Sabtu, 9 Januari 2021. Makrufatul atau kerap disapa Rufa, ikut penerbangan Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak bersama suaminya dan beberapa anggota keluarganya.

Dengan penambahan jenazah Makrufatul ini, kini total sudah 9 jenazah penumpang Sriwijaya Air asal Kalimantan Barat yang telah teridentifikasi. Delapan jenazah sebelumnya yang teridentifikasi atas nama Khasanah, Agus Minarni, Ashabul Yamin, Ihsan Adhlan Hakim, Toni Ismail, Rahmawati, Yohanes Suherdi, dan Dinda Amelia.