Update Corona di Kalbar: 1 PDP di Mempawah Meninggal Dunia

Konten Media Partner
20 Mei 2020 16:29 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Corona. Foto: Maulana Saputra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Corona. Foto: Maulana Saputra/kumparan
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - LS (64), seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) COVID-19 yang menjalani perawatan intensif di RSUD dr Roebini Mempawah, Kalbar, meninggal dunia, Rabu (20/5).
ADVERTISEMENT
"LS meninggal sekitar pukul 04.00 WIB. Setelah menjalani isolasi sekitar 4 hari," kata Juru Bicara Posko Penanganan COVID-19 Kabupaten Mempawah, dr Mukhtar Siagian.
Mukhtar mengatakan, pasien perempuan asal Kecamatan Sungai Pinyuh ini, dibawa pihak keluarga ke rumah sakit karena mengalami sesak nafas, pada 17 Mei 2020. Hasil rapid test menunjukkan PDP tersebut reaktif, sehingga langsung diisolasi di rumah sakit.
“Setibanya di rumah sakit, LS langsung menjalani penanganan medis sesuai protap COVID-19. Hasil rapid test reaktif, maka langsung menjalani perawatan medis di ruang isolasi. Selain sesak nafas, hasil diagnosa LS juga menderita diabetes melitus,” ujarnya.
Selain mengalami sesak nafas, kata Mukhtar, LS diketahui memiliki riwayat perjalanan dari Kuching, Malaysia, sekitar sebulan lalu. Ia mengatakan, sampel uji swab PDP tersebut sudah dikirim dan tinggal menunggu hasil.
ADVERTISEMENT
"Tanggal 19 Mei 2020, sampel uji swab langsung dikirim ke Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar. Namun, sebelum hasil swab keluar, LS meninggal dunia," pungkasnya.