Cara Mengatasi Error 405 untuk Pengunjung dan Pemilik Situs

Konten dari Pengguna
6 November 2023 14:00 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari How To Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara mengatasi error 405. Foto: unsplash.com.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara mengatasi error 405. Foto: unsplash.com.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Cara mengatasi error 405 saat mengunjungi sebuah situs web dapat disimak pada artikel ini. Kesalahan error 405 yang ditemui pada situs web dapat merugikan pengunjung maupun pemilik situs web.
ADVERTISEMENT
Pengunjung tak dapat menemukan informasi yang dibutuhkaan sedangkan pemilik situs akan kehilangan keterlibatan atau engagement yang dihasilkan dari traffic.
Untuk itu, simak artikel ini guna mengetahui solusi yang tepat. Namun, sebelum mengulas solusinya, How To Tekno akan menjabarkan penyebab error 405 yang ditemui pada peramban.

Penyebab Error 405

Ilustrasi penyebab error 405. Foto: unsplash.com.
Munculnya error 405 pada suatu situs web bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Menurut geekflare.com, error 405 adalah balasan yang dikirim oleh server setiap kali peramban mencoba mengunjungi halaman menggunakan metode yang tidak dukung atau tidak tepat.
Selain faktor tersebut, faktor lain yang menyebabkan munculnya pesan eror ini di antaranya konfigurasi server yang tak akurat, adanya pembatasan Firewall aplikasi web, kontrol akses dan izin yang tidak memadai, atau pengaturan kontrol akses yang salah.
ADVERTISEMENT
Kode tersebut dapat muncul di halaman peramban diikuti berbagai pesan kesalahan. Berikut daftarnya.
Untuk mengatasi masalah tersebut, ada berbagai tindakan yang bisa dilakukan untuk pengunjung situs maupun pemilik situs web. Simak solusinya pada pemaparan berikut ini.

Cara Mengatasi Error 405

ilustrasi cara mengatasi error situs web. Foto: unsplash.com.
Dirangkum dari laman siteground.com, berikut cara mengatasi error 405 yang bisa dilakukan pengunjung maupun pemilik situs web.

Untuk Pengunjung Website

Bagi pengunjung yang menemukan kode error 405 saat ingin memuat suatu halaman dapat melakukan sejumlah tindakan berikut.

1. Mulai Ulang Halaman

Solusi pertama adalah dengan memuat ulang halaman. Bisa jadi halaman tak bisa dimuat karena ada kesalahan yang terjadi karena adanya kesalahan ringan pada sistem perangkat.
ADVERTISEMENT

2. Cek Kembali URL Website

Kesalahan alamat dapat menyebabkan munculnya kode eror tersebut. Untuk meminimalkan terjadinya kesalahan cek kembali alamat situs yang dikunjungi.

3. Cek DNS Domain

Apabila URL benar tetapi kode error 405 tetap muncul, ada kemungkinan kesalahan pada DNS perangkat. Cek DNS domain melalui beragam situs gratis di Internet seperti dnschecker.org, ipsaya.com, dan mxtoolbox.com.

Untuk Pemilik Website

Sementara itu pemilik situs web dapat mencoba beberapa tindakan berikut untuk mengatasi kode error 405 yang terjadi pada situs yang dibangun.

1. Cek Pembaruan Situs CMS

Pembaruan pada situs Content Management System yang dipakai penting untuk menjaga keamanan situs web yang baik. Tindakan pemutakhiran dapat memperbaiki bug, memberi akses pengembang ke fitur baru.
Cara cek pemutakhiran situs Wordpress bisa dengan masuk ke halaman Dasbor dan cek Update. Pada halaman tersebut pengguna akan melihat stampel waktu terakhir kali CMS melakukan pemutakhiran.
ADVERTISEMENT

2. Copot Plugin, Modul dan Tema Baru

Untuk mengatasi error 405 pemilik situs dapat menonaktifkan plugin, modul, dan tema baru untuk sementara. Sama seperti metode pertama, tindakan ini tergantung pada CMS yang dipakai.
Pada Wordpress, pemilik situs dapat menonaktifkan plugin, modul, atau tema di area Admin. Caranya masuk ke halaman Plugins atau Appearance dan pilih Themes. Selanjutnya, nonaktifkan tombol kecil berwarna merah di samping setiap plugin yang terpasang.

3. Pulihkan Data Base Situs

Database atau basis data adalah kumpulan informasi yang dapat diakses oleh komputer. Basis data dipakai untuk menyimpan informasi seperti catatan pelanggan, katalog produk, dan transaksi keuangan.
Cara memulihkan database situs tergantung dari perusahan hosting yang dipakai pemilik. Hubungi pihak hosting untuk memulihkan data base pada situs web.
(IPT)