MUI Bukittinggi Terkesan Satgas Anti Rentenir Di Kota Bandung
Konten dari Pengguna
7 Oktober 2019 9:26 WIB
Tulisan dari PROKOPIM tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bukittinggi, Aidil Alfin mengaku terkesan dengan inovasi Satuan Tugas Anti Rentenir di Kota Bandung. Ia menilai hal itu bisa diterapkan di Kota Bukittinggi.
ADVERTISEMENT
Hal itu terungkap saat MUI Bukittinggi berkunjung ke Pendopo Kota Bandung, Jumat (4/10/2019).
"Bukittinggi sebagai salah satu kota perdagangan. Musuh utama ekonomi kita salah satunya berkeliarannya rentenir," akunya.
Wali Kota Bandung Oded. M. Danial menjelaskan, Satgas Anti Rentenir adalah salah satu dari banyak inovasi yang lahir dari kesadaran masyarakat Kota Bandung.
"Di Bandung ini bukan hanya Satgas Anti Rentenir saja. Banyak sekali konsep-konsep sosial kemasyarakatan yang lahir dari inovasi masyarakat," jelasnya.
Oded mengungkapkan, Pemkot Bandung
berupaya membuka diri dan membuka ruang untuk berkolaborasi untuk menghadirkan inovasi.
"Konsep kami kolaborasi untuk mencapai unggul damai sejahtera dan agamis. Saya mempunyai 3 pilar pilar pembangunan yang pertama inovasi, kolaborasi, desentralisasi," jelas oded.
ADVERTISEMENT
"Satgas Anti Rentenir menjadi salah satu inovasi yang lahir dari kesadaran masyarakat," imbuhnya.