Pokja Literasi Kota Bandung Gelar Lomba Vokasi Penulisan Naskah Kemerdekaan

Dalam rangka memperingati Kemerdekaan Republik Indonesia dan Hari Jadi ke-211 Kota Bandung, Kelompok Kerja Literasi Kota Bandung akan menggelar Lomba Vokasi Penulisan Naskah Kemerdekaan Cinta Bandung.

Kegiatan akan dilaksanakan secara daring mulai 23-31 Agustus 2021. Beberapa kegiatan yang bakal digelar di antaranya dialog interaktif, bazar online, talk show, lomba mewarnai, lomba cerita, lomba membaca puisi, lomba foto. Termasuk lomba poster dan lomba video membuat resep makanan sehat.

“Kegiatan ini dilakukan satu pekan dalam rangka HUT RI dan HJKB. Anak-anak gembira,” tutur Ketua Pelaksana Kegiatan, Neti Supriati pada kegiatan Bandung Menjawab via Google Meet, Kamis 19 Agustus 2021.

“Kegiatan secara rinci, dalam pandemi dilaksanakan online. Dalam opening ini kegiatan utama dialog intraktif dengan pak wali kota,” imbuhnya.

Berbagai lomba dilaksanakan untuk tingkat TK, SD, SMP, SMA dan SLB. Mulai lomba mewarnai dan lomba cerita.

“Menyasar tingkatan TK, SD, SMP, SMA, dan SLB. Kita targetkan peserta mencapai 500 orang,” katanya.

“Lomba baca puisi sasarannya untuk SMP dan SMA mengambil tema ‘Ideku Menjadi Bandung Tangguh.’ Anak-anak diajak membuka ide dan gagasan untuk membuat narasi,” jelasnya.

Lomba mewarnai, tuturnya menyasar anak-anak SD, TK dan PAUD serta disabilitas SD Luar Biasa.

“Lomba foto untuk umum, dari komunitas juga bisa. Lomba poster SMP dan SMA, dengan tema transformasi perpustakaan. Di Bandung harus berliterasi. Coba sodorkan kepada waega untuk ruang ekspresi,” jelasnya.

Menanggapi hal itu, Ketua Kelompok Kerja Literasi Kota Bandung, Siti Muntamah Oded menyampaikan kegiatan ini untuk keluarga agar tercipta rasa cinta dan kasih sayang.

“Kegiatan ini diharapkan ruang ekspresi kita semuanya membangun pola positif semangat dikehidupan bahagia saling apresiasi,” tuturnya.

Ia menyampaikan, kegiatan tersebut sebagai ruang ekpresi bagi anak-anak untuk leboh kreatif.

“Ingin memberikan ruang bahagia, kepada PAUD, SD, SMP dan SMA agar tidak jenuh dirumah saja. Relasi keluarga kita harapkan suasa positif,” katanya.(yan)**