Vaksinasi SMPN 1 Situbondo Ditinjau Secara Virtual oleh Panglima TNI dan Kapolri

Polres Situbondo
informasi kegiatan Polri di Situbondo
Konten dari Pengguna
15 Oktober 2021 15:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Polres Situbondo tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Vaksinasi SMPN 1 Situbondo Ditinjau Secara Virtual oleh Panglima TNI dan Kapolri
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Situbondo, Forkopimda meninjau serbuan vaksinasi di wilayah Kabupaten Situbondo " Vaksin gratis, aman dan halal bersama Panglima TNI dan Kapolri " secara virtual di SMP Negeri 1 Situbondo, Jum'at 015/10/2021)
ADVERTISEMENT
Hadir di Aula SMP Negeri 1 Situbondo diantaranya Bupati Situbondo Drs. H. Karna Suswandi, M.M., Kapolres Situbondo AKBP Achmad Imam Rifa'i, S.H., S.I.K., M.PICT., M.ISS., Dandim 0823 Situbondo Letkol Inf Neggy Kuntagina, S.I.P., Plt Kadinkes Dwi Herman Susilo, SKM, M.Kes., Kepala Diskominfosan Dadang Aries Bintoro, S.Sos, M.Si., Camat Situbondo, Danramil Situbondo, Kapolsek Kota, Kepala SMPN 1 Situbondo Dra. Hj. Tatik Krisnawati, M.Pd.
Dalam video conference tersebut, Panglima TNI Stok menanyakan stok vaksinasi yang ada di Kabupaten Situbondo apakah masih mencukupi. Pertanyaan tersebut dijawab oleh Bupati menyampaikan kepada Panglima TNI dan Kapolri bahwa stok
vaksin di Situbondo tidak banyak hanya tersedia 10 ribu dosis dan mengenaoli keterlambatan input data vaksin dikarenakan memang mengejar target jumlah vaksinasi. Input data dilakukan sehari setelah pelaksanaan karena memang terkendala keterbatasan jumlah tenaga kesehatan.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Bupati juga menyampaikan kepada Panglima TNI dan Kapolri bahwa Forkopimda mendukung penuh program percepatan vaksinasi dari Pusat sampai mencapai target 70 %.
Bupati juga melaporkan bahwa tanggal 21 Oktober 2021 akan ada kunjungan Wakil Presiden RI di pondok pesantren Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo. Dosis vaksin yang disiapkan di Ponpes 25.000 sedangkan pada saat yang bersamaan akan melaksanakan vaksinasi secara serentak di 17 kecamatan dan 20 Puskesmas yang akan melaksanakan vaksinasi.
Usai vidcon dilanjutkan pelaksanaan vaksinasi  kepada pelajar, santri dan disabilitas sekitar 1000 orang. (adi