Peduli Kesehatan WBP, Rutan Banyumas Lakukan Sosialisasi HIV/AIDS

Humas Rutan Banyumas
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kantor Wilayah Jawa Tengah
Konten dari Pengguna
22 September 2022 10:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Humas Rutan Banyumas tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pembukaan Oleh Kasubsie Pelayanan Tahanan
zoom-in-whitePerbesar
Pembukaan Oleh Kasubsie Pelayanan Tahanan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sebagai bentuk kepedulian dan penuhi hak kesehatan warga binaan, Rutan Banyumas bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas, Puskesmas Banyumas dan LSM Kalandara Purwokerto selenggarakan sosialisasi HIV/AIDS dan Skrining IMS. Rabu (21/09/2022).
ADVERTISEMENT
Bertempat diaula pembinaan Rutan Banyumas, membuka acara Kasubsi Pelayanan Tahanan dalam sambutannya menyampaikan kepada warga binaan untuk tetap optimis dan semangat menjalani pembinaan. Kemudian dalam sambutannya tersebut menyampaikan tujuan dari kegiatan pemeriksaan untuk memastikan kesehatan WBP dan mencegah terjadinya penyebaran HIV/AIDS.
"Jangan takut, kita melakukan pemeriksaan tujuannya baik, untuk memastikan kesehatan kalian dan memberikan pemahaman mengenai HIV/AIDS" ungkap Kasubsi Pelayanan Tahanan, Cakra Citra Sari.
Sebelum melakukan pemeriksaan terhadap warga binaan, pihak Puskesmas memberikan penyuluhan terlebih dahulu mengenai informasi seputar HIV/AIDS serta pemahaman dalam pencegahan, perawatan, dan pengobatan bagi penderita HIV/AIDS.
Skrining HIV/AIDS
Setelah dilakukan penyuluhan dari Puskesmas, satu persatu warga binaan menjalani skrining dari dokter kemudian dilakukan pengambilan sampel darah oleh petugas Puskesmas Banyumas.
ADVERTISEMENT
Disela kegiatan pemeriksaan juga diisi materi oleh bapak Daniel dari LSM Kalandara. beliau menyampaikan terkait faktor seseorang beresiko terkena HIV/AIDS, upaya pencegahan dari hal tersebut, serta memberikan pesan untuk melakukan gaya hidup sehat.
“Semoga dengan adanya sosialisasi ini, para warga binaan selalu menggunakan gaya hidup yang sehat sehingga dapat terhindar dari bahaya HIV/AIDS,” pesannya.